[More Preview] Nice Guy Episode 12

Preview panjang Episode 11 bisa dibaca di Kutudrama ^^

Berikut ini adalah kelanjutannya:

Dua bulan sudah Maru membantu Eun Gi (entah mereka tinggal bersama atau tidak). Sekretaris Hyun takjub dengan begitu cepatnya kemajuan yang dicapai Eun Gi dalam 2 bulan bersama Maru, dibandingkan dengan yang ia dan Jun Ha lakukan selama setahun. Maru memberi Eun Gi keinginan untuk hidup dan bangkit dan tersenyum.

Namun hanya Jun Ha dan Maru yang tahu apa yang menyebabkan Maru bersedia membantu Eun Gi (kilas balik percakapan Maru dan Jun Ha dalam Preview Episode 11). Maru saat itu bertanya apa yang akan Jun Ha lakukan jika Maru sekarang mencintai Eun Gi. Jun Ha berkata ia akan menghentikannya dengan segala cara. Maru menatap Jun Ha.

Jun Ha bertanya apa yang Maru inginkan sebagai ganti membantu Eun Gi. Mengejutkan (atau tidak?), Maru meminta setengah Taesan setelah Eun Gi berhasil memperoleh kembali haknya. Jun Ha setuju, ia akan membertahu Eun Gi pada saatnya nanti kalau Maru meminta setengah Taesan sebagai ganti membantu Eun Gi. Jun Ha akan memberitahu Eun Gi bahwa itulah yang Maru inginkan.

Maru membawa Eun Gi kembali ke rumah keluarga Seo. Jae Hee menyambut Eun Gi dengan hangat, terlalu hangat malah. Sepertinya ia belum tahu kalau Eun Gi amnesia dan berubah.

Eun Gi menanyakan di mana kamar ayahnya. Jae Hee kaget karena Eun Gi tidak tahu. Maru menyindir mungkin Eun Gi khawatir Jae Hee telah menyingkirkan semua  kenangan akan Presdir. Jae Hee mengaku ia telah merombak kamar ayah Eun Gi dengan alasan terlalu menyakitkan, namun mempertahankan perpustakaan seperti sedia kala. Ia juga mengaku telah mengubah kamar Eun Gi karena Eun Seok terlalu merindukan kakaknya. Ia berjanji akan mengembalikan kamar Eun Gi.

Eun Gi menyuruh Jae Hee dan Maru makan lebih dulu. Ia ingin pergi ke perpustakaan ayahnya lebih dulu. Jae Hee menyindir tentu saja Eun Gi harus meminta maaf pada ayahnya karena Eun Gi tidak bisa mengantar kepergian ayahnya gara-gara Eun Gi tergila-gila pada seorang pria. Eun Gi tak mengerti maksud perkataan  Jae Hee tapi Maru tahu.

Eun Gi pergi ke perpustakaan ayahnya. Entah ia ingat ayahnya atau tidak tapi ia terlihat sedih. Maru berkata pada Jae Hee kalau ia akan membantu Eun Gi mendapatkan kembali apa yang menjadi miliknya.

“Karena yang membuatku tertarik saat ini, satu-satunya hal dalam pikiranku saat ini, yang membuat darahku mendidih, membuatku gila, membuatku kehilangan nafsu makan, membuatku tak bisa tidur adalah SEO EUN GI, bukan Han Jae Hee. Aku bertanggung jawab atas apa yang terjadi padanya.  Aku menjadi gila dan tak ada yang tak bisa kulakukan untuk Eun Gi, untuk menolong Eun gi kembali ke tempatnya. Jadi mengapa kau tak menyerah saja, Han Jae Hee-sshi?”

Jae Hee semakin marah mendengar perkataan Maru. Semua dalam rumah ini adalah miliknya! Ia tidak takut pada ancaman Maru dan tak akan menyingkir diam-diam karena ia adalah Han Jae Hee.

Source: joynara @soompi

Komentar:

Hmmm...di saat kita mulai tenang karena Maru bersedia membantu Eun Gi untuk melawan Jae Hee, rupanya ada embel-embelnya. Apa yang akan terjadi saat Eun Gi kembali ke posisinya, atau ingat semuanya...dan Dorr! Jun Ha memberitahu Eun Gi kalau Maru membantu Eun Gi demi mendapatkan setengah Taesan.....sigh, memikirkannya saja sulit >,<  (Atau mungkin Jun Ha sadar kalau Eun Gi hanya mencintai Maru dan malah mempersatukan keduanya? I hope so...if there’s a nice guy ini this drama, it could be Jun Ha)

Apakah Maru memang menginginkan harta? Pastinya bukan. Ia hanya tidak mau Eun Gi bertahan dengannya. Ia bersedia menjadi  “bad guy” agar Eun Gi mau melepasnya, sama seperti kata-kata menyakitkannya pada Eun Gi di pantai. Duh, Maru ini ngga kapok apa ya??