Note: Sinopsis Episode 1 sudah lengkap di blog Mumuzizi ya
Joong Won melepaskan Gong Shil dari pelukannya…eh pelukan Gong Shil? Ia berusaha menyadarkan Gong Shil.
“Mari kita tidur bersama…” kata Gong Shil dengan mata terpejam dan wajah memelas.
“Apa? Kau ingin tidur denganku?”
Gong Shil mengangguk.
Joong Won memegangi kepala Gong Shil agar Gong Shil melihat ke arahnya. Dengan nada tak percaya, ia bertanya apa Gong Shil hendak tidur dengannya dalam keadaan seperti ini.
“Mari kita tidur…aku ingin tidur denganmu…” Gong Shil berusaha memeluk Joong Won lagi.
“Tidak mungkin kau tidur denganku….hanya dalam mimpimu,” ujar Joong Won ketus sambil mendorong Gong Shil. Ia bertanya apa Gong Shil pikir ia akan jatuh hati pada Gong Shil karena Gong Shil menyentuhnya dan memeluknya.
Joong Won berhenti berbicara dan membaui tangannya. Ia mengernyit dan bertanya dengan kesal sudah berapa lama sejak Gong Shil terakhir kali mencuci rambut. Jika hendak menggoda seorang pria, paling tidak Gong Shil harus mencuci rambutnya lebih dulu. Gong Shil bergumam, Joong Won tetap saja tak akan tidur dengannya (walau ia mencuci rambut).
Gong Shil nampaknya sudah terjaga dari kantuknya. Ia bertanya mengapa Joong Won datang.
“Kudengar kau berbicara mengenai masa laluku. Di mana dan apa yang kaudengar? Atau kau benar-benar tahu sesuatu mengenai gadis itu? Apa kau mengenal Hee Joo?”
“Ah..nama gadis itu Hee Joo?” ujar Gong Shil tanpa berani menatap Joong Won.
Joong Won tambah penasaran. Bagaimana Gong Shil bisa mengenal Hee Joo?
“Aku melihatnya. Aku melihat gadis itu.”
“Apa? Apa kau belum sepenuhnya bangun? Gadis itu…”
“Dia sudah mati, kan?” potong Gong Shil.
Joong Won terdiam. Ia lalu membenarkan kalau Hee Joo telah lama mati. Jadi kapan dan bagaimana Gong Shil bisa melihat Hee Joo?
“Beberapa waktu lalu aku melihat gadis itu di sebelahmu. Aku….melihat orang yang sudah mati.”
Sebagai pegawai baru, Kang Woo pergi minum bersama rekan-rekan barunya sesama petugas di Mall Kingdom. Rekanny, Lee Han Joo, memberitahu rumor yang beredar mengenai Joong Won. Joong Won tidak menikah karena dihantui kekasihnya yang sudah meninggal. Rekan yang lain berseloroh jika Joong Won hendak menikah, ia harus mengusir hantu wanita itu.
Kang Woo bertanya apakah wanita yang mati itu adalah kasus Jujong di mana seorang gadis SMA tewas. Han Joo membenarkan. Ketika itu ia masih muda dan melihat beritanya di TV. Kasus itu mengenai seorang pemuda kaya dan kekasihnya yang diculik.
Namun karena suatu kesalahan, penculik mereka tidak tertangkap. Dan uang tebusan yang dulu bernilai 10 miliar won, sekarang telah menjadi 100 miliar won. Penculik yang mendapat uang tebusan itu pasti sekarang hidup dengan sangat enak.
“Tapi mengapa kasus Jujong kau sebut dengan kasus Joo-gunie (yang berarti mati)?” tanya Kang Woo.
“Joo Joong Won adalah raja di Kingdom, kan? Karena itu ia dipanggil Joo-gun (gun adalah sebutan untuk pria, pada jaman dulu –gun juga menjadi sebutan untuk pangeran). CEO Joo-gun hidup dengan baik, sementara gadis yang diculik karena dirinya, mati. Sangat tidak adil baginya hingga ia menjadi hantu,” kata Han Joo, lalu ia meniru gaya hantu.
Kang Woo hanya tersenyum mendengarnya. Tapi tampaknya ia sudah mengetahui kasus itu dengan baik. Misterius.
Gong Shil bercerita pada Joong Won bahwa ia pernah hampir mati namun ia hidup. Sejak saat itu ia bisa melihat hantu.
“Jadi kemarin kau melihat Hee Joo yang telah mati 15 tahun lalu?”
Gong Shil mengangguk. Ia melihat Hee Joo saat Joong Won marah dan pergi kemarin (di padang rumput saat Joong Won merobek gambar Mi Kyung –hantu wanita istri pesepakbola).
Gong Shil melihat Joong Won berdiri melihat sarang laba-laba di pohon. Joong Won tidak tahu hantu Hee Joo menatapnya kala itu. Tapi Gong Shil melihatnya. Ketika Joong Won menghancurkan sarang laba-laba, Hee Joo ikut menghilang.
Gong Shil berkata ia hanya sesaat melihat Hee Joo, tapi ia ada di sana. Joong Won masih tak percaya Gong Shil bisa melihat hantu. Ia bertanya apakah ada hantu di sekitar sini sekarang, berapa banyak?
Gong Shil melihat sekelilingnya. Ia menunjuk kursi goyang yang terletak tak jauh dari mereka. Kursi goyang itu bergoyang tanpa ada angin yang meniupnya. Gong Shil berkata ada hantu duduk di sana. Memang benar, ada hantu pemuda yang sedang bermain-main di sana.
“Jadi di kursi itu ada hantu?”
“Ia datang mencariku atau kadang-kadang aku melihatnya di jalan. Aku berusaha mengacuhkannya tapi ia terus mengikutiku.”
Hantu itu menoleh melihat Gong Shil. Gong Shil jadi takut.
“Terkadang ia berbicara padaku.”
Hantu itu turun dari kursi goyang sambil tersenyum pada Gong Shil.
“Tapi terkadang ia juga meminta banyak hal. Ia selalu di sana, tidak membiarkan aku tidur. Sangat menakutkan dan aku tidak menyukainya. Tapi aku tidak melakukan apapun.”
Hantu itu berjalan mendekati Gong Shil. Gong Shil ketakutan dan berpegangan pada Joong Won. Wuuush…hantu itu lenyap.
“Tapi ketika aku menyentuhmu seperti ini, mereka menghilang. Baru pertama kali ini ada orang sepertimu. Karena itu kau spesial bagiku. Jika aku bersamamu, aku mungkin bisa tidur dengan baik dan aku bisa hidup dengan normal,” Gong Shil terus memegangi Joong Won. “Aku ingin berada di sisimu.” Gong Shil bersandar pada Joong Won.
“Kau sangat ingin berada di sisiku?”
Gong Shil mengangguk. Joong Won melepaskan dirinya dari Gong Shil. Hal itu baru akan terjadi jika Gong Shil pemilik gedung apartemen ini dan menjualnya pada Joong Won (jika Gong Shil orang kaya).
“Aku benar-benar takut. Kau tidak tahu rasanya karena kau tidak melihat atau mendengar mereka. Tapi itu benar-benar menakutkanku,” Gong Shil mulai menangis.
“Aku tidak takut pada hal-hal yang tidak kulihat dan kudengar. Tapi hal yang kulihat, sepertimu, membuatku takut.”
Joong Won menghampiri kursi goyang yang sekarang diam karena hantunya sudah pergi. Ia menggoyangkan kursi itu dengan kakinya dan memutar kipas di atas lampu (seperti yang terlihat saat hantu itu bermain di sana). Apakah hal seperti itu yang membuat Gong Shil takut? Ia mengancam jika Gong Shil menganggunya lagi, ia akan membuat hal yang lebih menakutkan bagi Gong Shil.
Joong Won berjalan pergi. Tiba-tiba kursi goyang dan kipas berhenti bergerak. Gong Shil terkesiap kaget. Joong Won menoleh.
Gong Shil melihat hantu pemuda itu telah kembali. Hantu itu memegangi kipas dan menghentikan kursi goyang sambil menggelengkan kepala seakan Gong Shil telah melakukan sesuatu yang salah.
“Walau kau akan membuatnya lebih menakutkan, kupikir tidak akan sebanding dengan apa yang kulihat sekarang. Aku hanya ingin melarikan diri bersamamu,” Gong Shil beringsut mendekati Joong Won kembali.
“Bukan karena aku sangat kaya atau aku sangat tampan, tapi karena kau takut hantu? Ini benar-benar tak masuk akal.”
Gong Shil memohon dan kembali bersandar pada Joong Won. Ia berkata ia sangat kesepian dan sedih.
“Tae Gong Shil, aku tidak tahu apakah Candy (tahu Candy Candy kan? Yang ada di anime dan komik Jepang?^^) benar-benar ada. Tapi walau ia kesepian dan sedih, ia mengikat rambutnya dan meneruskan hidupnya. Cucilah rambut yang bau itu dan sadarlah.”
Gong Shil menghela nafas panjang. Apakah ia terlihat seperti wanita matre yang ingin melucuti uang dari pria kaya?
“Kalau begitu aku akan mencobanya. Aku akan menjadi Candy,” kata Gong Shil tersenyum.
“Apa kaupikir dengan menjadi Candy kau bisa menggodaku? Baiklah, bicarakan dengan hantu temanmu, ikat rambutmu dan jadilah Candy.”
“Aku adalah Tae-yang…Tae Gong Shil. Aku adalah matahari (taeyang). “
“Matahari? Jika kau matahari, aku tidak akan pernah ingin melihat pagi lagi (tidak ingin melihat matahari),” ujar Joong Won ketus.
“Matahari akan terbit. Aku akan menemukanmu dan berada di sisimu!” seru Gong Shil sambil tersenyum. “Dan lain kali aku akan mencuci rambutku!”
He…ternyata Gong Shil seorang yang ceria^^
Joong Won berjalan menuji mobilnya. Sekretaris Kim Gwi Do bertanya apakah Joong Won sudah menemui Tae-yang (nona Tae).
“Maaf, apa Tuan sudah bertemu Tae Gong Shil?”
Joong Won mengacungkan jarinya. Ia tidak ingin membahas tentang Gong Shil. Sambil melihat ke atas ia berkata seharusnya ia tidak datang ke sini. Gong Shil memperhatikan kepergian Joong Won dari atas.
Ada seorang lagi yang melihat. Kang Woo. Ia bertanya-tanya kenapa Joong Won datang ke tempat ini. Ia melihat ke atas dan melihat Gong Shil.
Gong Shil kembali duduk di bangku.
“Ia pikir aku orang gila, kan? Aku benar-benar melihat hantu,” gerutunya. Ia teringat kembali pada hantu Hee Joo yang menatap Joong Won.
Joong Won pulang ke apartemennya. Tampaknya pertemuannya dengan Gong Shil sedikit banyak mempengaruhinya. Ketika tirai jendela apartemennya ada yang terlepas tiba-tiba dari ikatannya, ia menghampiri jendela dan menyingkap tirai itu. Seakan-akan ia menemukan sesuatu di sana. Tapi yang ia lihat hanyalah pantulan dirinya di jendela.
“Jika hantu benar-benar ada, aku ingin mencoba memanggilnya. Cha Hee Joo.”
Malam itu, sekelompok siswi di sebuah sekolah melakukan permainan pemanggilan arwah (semacam jaelangkung). Mereka memanggil hantu air mancur. Tiga orang siswi memperhatikan dengan was-was.
Dua orang siswi yang memanggil arwah mengatakan kalau hantu itu sudah datang. Lilin di meja mulai bergoyang dan pinsil yang mereka pegang tampak terhenti di tanda O, yang artinya ya (satunya lagi tanda X, artinya tidak). Ada foto seorang siswi terpasang di meja. Sepertinya ada seorang siswi yang baru meninggal.
Sesosok tak jelas berjalan menyusuri koridor.
“Apa kau Lee Eun Seol?” tanya seorang siswi pemanggil arwah.
Pensil di tangannya bergerak ke arah O. Seorang siswi berkata itu adalah Eun Seol. Satu dari ketiga siswi yang nampak was-was berkata ini hanya gurauan, tidak perlu dikhawatirkan. Tapi jelas ia ketakutan.
“Mengapa kau mati? Siapa yang membunuhmu? Apa mereka di ruangan ini?” Siswi yang bertanya melirik pada ketiga siswi itu.
Sosok tak terlihat memasuki ruangan kelas. Pinsil yang dipegang mulai bergetar keras.
“Kutanya apa pembunuhmu ada di ruangan ini?” tanya siswi itu lagi.
Ketiga siswi itu semakin gelisah. Pinsil itu tiba-tiba bergerak ke arah ketiganya. Ketiganya ketakutan.
Blamm! Tiba-tiba pintu kelas terbanting. Mereka menjerit.
Tapi ternyata ibu guru yang masuk. Para siswi buru-buru mempersiapkan pelajaran. Salah satu dari ketiga siswi itu bertanya pada temannya apakah Eun Seol benar-benar datang. Temannya berkata permainan tadi hanya gurauan. Siswi itu menoleh ke jendela. Tidak menyadari sama sekali ada hantu melayang-layang di luar jendela.
Namun tiba-tiba mereka bertiga mendapat kiriman foto dari Eun Seol. Ketiganya sedang berpose di depan air mancur dan ada sosok hantu terlihat di air mancur. Salah seorang dari mereka menjerit.
Foto itu tersebar di internet. Dan ternyata air mancur yang terlihat di foto adalah air mancur di Mall Kingdom. Direktur Do (suami dari bibi Joong Won) dan Jin Joo (salah seorang pegawai Kingdom) membandingkan foto itu dengan air mancur di hadapan mereka.
Direktur Do merasa skeptis dan berkata foto itu hanya foto yang buruk karena diambil dengan kamera yang tidak stabil (hingga foto gadis ke-4 terlihat buram). Tapi Jin Joo tidak sependapat. Ketiga gadis lainnya terfoto dengan baik, dan lagi bukankah posisi gadis keempat itu berdiri terlihat aneh? Ia menunjuk area air mancur tempat gadis itu berdiri dalam foto. Artinya gadis itu berpose di dalam air.
Direktur Do berpikir pendapat Jin Joo ada benarnya. Jadi apakah itu benar-benar hantu? Jin Joo berkata jika foto itu asli (bukan rekayasa), maka itu foto penampakan.
Direktur Do melaporkan hal ini pada Joong Won. Tentu saja Joong Won tidak percaya. Ia yakin ini hanya sebuah rencana. Image Mall Kingdom sudah rusak karena batalnya pernikahan. Ia bertanya apa Direktur Do akan membiarkan hal seperti ini? Apa Direktur Do tidak berhati-hati?
Direktur Do berkata ia sudah meminta situs di web untuk menghapus foto itu dari internet. Tapi karena foto itu, Mall Kingdom dibicarakan di internet. Karena “hantu” ini, semua pekerja membicarakannya. Ia tertawa(karena berpikir Kingdom jadi terkenal berkat hantu).
“Apa ini lucu?” tanya Joong Won sambil tersenyum. “Kau senang dengan situasi ini?”
Direktur Do menjelaskan ia hanya berpendapat hal ini menarik walau ia mengaku takut pada hantu. Joong Won dengan kesal menuju ke teropongnya. Ia membuka jendela kantornya lebar-lebar, memperlihatkan pembangunan mall di seberang yang akan selesai dalam waktu dua bulan lagi. Giant Mall, saingan Kingdom. Itu lebih menakutkan daripada hantu.
Joong Won menyuruh pamannya tetap berakal sehat jika tidak ingin gagal. Ia juga menyuruh Direktur Do berhenti membicarakan hantu dan lebih memperhatikan pelanggan. Dengan begitu barulah mereka bisa menghasilkan uang banyak.
Han Joo menyimpan foto itu di ponselnya. Rekannya berkata jika foto itu menjadi berita besar di TV, bisa mendapat uang yang besar.
Gong Shil pergi ke Mall Kingdom menemui kakaknya yang bekerja di sana. Kakaknya bertanya mengapa Gong Shil tidak tidur di siang bolong begini. Gong Shil berkata ia mendapat pekerjaan di Kingdom.
Sang kakak, Tae Gong Ri, khawatir pekerjaannya akan terpengaruh jika Gong Shil bekerja di mall yang sama dengannya. Ia belum lama diangkat menjadi manager kafe. Jika Gong Shil ditangkap polisi atau diangkut ambulan, bisa-bisa ia tidak bisa bekerja lagi di sini.
“Oenni, mungkin di sini tidak akan terjadi. Karena ada sesuatu yang spesial di sini,” Gong Shil tak bisa menyembunyikan rasa senangnya.
“Ketika kau di sini, kau tidak melihat hantu?” Hmm…rupanya sang kakak sangat tahu kondisi Gong Shil.
“Aku tahu tempat di mana aku tidak akan melihat mereka,” kata Gong Shil.
Gong Ri menghela nafas panjang. Ia bertanya mengapa Gong Shil membeli 2 cangkir kopi. Apa agar terjaga seharian tanpa tidur?
Gong Shil menggeleng. Ia membuka tutup cangkir kopi satunya.
“Hantu ini mengikutiku seharian karena ia ingin minum kopi, jadi kubelikan ia satu cangkir.”
Ternyata itu hantu pemuda di kursi goyang. Hantu itu menghirup aroma kopi di hadapannya lalu menoleh tersenyum pada Gong Shil. Gong Shil balas tersenyum lalu pamit pada kakaknya. Dengan takut-takut Gong Ri membereskan cangkir kopi si hantu.
Di sekolah, ketiga siswi membicarakan foto mereka. Itu adalah foto yang mereka ambil pada hari kematian Eun Seol. Mereka bertanya-tanya mengapa Eun Seol yang sudah mati ada di foto itu, apakah Eun Seol yang mengirimkan foto itu untuk menunjukkan ia sangat membenci mereka. Gadis berkacamata berpikir itu hanya gurauan karena banyak orang yang berpikir mereka bertanggungjawab atas kematian Eun Seol.
Temannya berkata itu kecelakaan mobil, tidak ada kaitannya dengan mereka. Sementara yang satu lagi berkata ia merasa kematian Eun Seol memang karena mereka.
“Pada hari itu jika kita tidak melakukan apa yang kita lakukan padanya, ia tidak akan mati. Kurasa Eun Seol yang membenci kita, selalu berada di dekat kita.”
Direktur Do memperlihatkan foto itu pada istrinya. Bibi Joo marah saat suaminya berkata rumor yang beredar adalah hantu itu hantu gadis yang mati karena Joong Won. Ia bertanya siapa yang mengatakan hal omong kosong semacam itu.
“Bukan aku, para pekerja yang mengatakannya,” Direktur Do membela diri. “Kasus itu sangat terkenal hingga semua orang mengetahuinya dan karena itu hantu itu menghantuinya. Kisah itu sudah tersebar.”
Bibi berkata gadis itu sudah lama mati. Ia kembali mengamati foto hantu. Ia ingat Hee Joo berambut panjang dan juga mati pada usia yang sama (usia SMA). Tapi ia tidak ingat wajahnya.
Direktur Do tertawa. Melihat usia Bibi sekarang, itu adalah usia di mana orang mulai kehilangan daya ingatnya. Bibi memelototi suaminya. Direktur Do langsung menunduk.
Joong Won berkeliling di mall-nya bersama Sekretaris Kim. Ia kesal saat tahu masih ada orang yang membicarakan hantu air mancur dan berpose di sana. Sekretaris Kim berkata hal seperti ini sulit untuk diredam. Ditambah lagi dengan bertambahnya rumor. Rumor apa, tanya Joong Won. Sekretaris Kim ragu untuk menjawabnya.
Tiba-tiba terdengar jeritan. Seorang wanita yang tadi berpose dengan kekasih di dekat air mancur, tercebur ke kolam. Ia menyalahkan hantu air mancur.
Joong Won sangat kesal. Air mancur itu adalah air mancur yang mahal berhiaskan pahatan 4 wanita cantik dan sekarang ada hantunya? Mereka berjalan mengitari kolam air mancur itu.
“Hantu wanita sedikit lebih meyakinkan daripada wanita cantik. Kecantikan membuat orang merasa nyaman, rasa takut membuat gugup,” kata Sekretaris Kim. “Rasa takut memiliki karisma hingga orang tak bisa mengabaikannya. Karena itu mereka tertarik (pada hantu).”
Joong Won berhenti berjalan saat melihat siapa gadis pembersih yang sedang mengepel di hadapannya. Gong Shil tersenyum melihat Joong Won. Sekretaris Kim diam-diam tersenyum.
“Kau begitu ngotot hingga menakutkan,” gumam Joong Won. Gong Shil mengangguk pada Joong Won.
Joong Won bertanya apa yang dilakukan Gong Shil di sini. Gong Shil berkata ia tenaga pembersih di sini. Ia menunjukkan tanda pengenalnya. Joong Won menoleh pada Sekretaris Kim yang diam-diam pergi.
Joong Won berkata mengapa Gong Shil bekerja di mall ini padahal begitu banyak tempat lain.
“Karena di sini ada kau,” Gong Shil mengulurkan jarinya hendak menyentuh Joong Won.
Joong Won menghindar agar tak tersentuh. Ia tersenyum sinis dan memuji Gong Shil benar-benar hebat. Ia masih mengira Gong Shil mengikutinya dengan bekerja di sini untuk mendapatkannya.
Gogn Shil berkata ia tahu Joong Won tidak percaya padanya (bahwa ia bisa melihat hantu) tapi Joong Won harusnya tahu alasan ia menempel pada Joong Won.
“Ahh…karena kau bisa melihat hantu, bukan?”
Joong Won menunjuk air mancur di sampingnya. Ia berkata air mancur itu berhantu. Apa Gong Shil melihatnya? Gong Shil melihat air mancur itu.
“Tidak ada.”
Sekarang Joong Won yang kaget. Ia kira Gong Shil akan menggunakan kesempatan ini untuk mengatakan memang ada hantu di air mancur itu, karena sudah ada bukti fotonya. Tapi Gong Shil dengan jujur berkata tidak ada hantu di air mancur itu.
“Jika ada, aku pasti sudah berpegangan padamu,” katanya malu.
“Benar-benar tidak ada? Apa kau yakin? Benar, air mancur ini sangat mahal. Beraninya hantu datang dan mendiaminya.” Ha. Joong Won ini percaya atau ngga sih >,<
Begitu juga yang dirasakan Gong Shil. Melihat Joong Won begitu lega karena Gong Shil mengatakan tidak ada hantu di air mancur itu, apa artinya Joong Won percaya padanya?
“Percaya? Tentu saja tidak ada hantu. Aku bukannya percaya padamu tapi aku percaya tidak ada hantu. Dan juga jangan bersihkan di sini.”
“Kenapa?”
“Karena aku juga akan mengusirmu. Pergilah dari sini,” Joong Won mengibaskan tangannya.
Gong Shil menahan kemarahannya dengan memegangi gagang pel kuat-kuat.
Masalah lain muncul, foto hantu itu muncul dalam sebuah program TV. Mereka membahas siapa gadis yang terlihat dalam foto itu dan menelusuri kaitannya dengan Mall Kingdom. Akibatnya media mengubek kasus 15 tahun lalu yang melibatkan Joong Won dan kekasihnya di mana sang kekasih akhirnya mati sementara Joong Won hidup. Mereka juga mewawancarai seorang pegawai Kingdom yang menceritakan rumor mengenai hantu kekasih Joong Won yang berkeliaran di mall.
Pegawai itu tak lain tak bukan adalah Han Joo yang sudah disamarkan suaranya dan hanya disyuting bagian belakangnya. Han Joo yang melihat berita itu buru-buru pergi karena khawatir temannya mengenalinya.
Gong Shil juga melihat berita mengenai foto itu. Ia berkata gadis di foto itu bukan gadis yang ia lihat (Hee Joo).
Dalam acara itu, media juga mewawancarai detektif yang menyelidiki kasus itu 15 tahun lalu. Sang detektif mengaku kasus itu berakhir buruk dan mereka masih merasa tidak enak. Pelaku tidak tertangkap dan kasus itu ditutup begitu saja. Jadi mungkin saja korban (Hee Joo) merasa ini tidak adil.
Kang Woo ikut melihat berita itu dari kantor pengawasan. Pembawa acara di TV bertanya apakah hantu itu kekasih CEO Kingdom yang sudah mati atau foto rekayasa sebagai tipuan.
“Tapi satu hal yang pasti. Itu adalah tempat di mana ada roh seorang gadis yang sudah mati penasaran,” tutup di pembawa acara.
Joong Won keluar dari kantornya dengan kesal. Gong Shil menemuinya. Ia berkata hantu dalam foto itu bukanlah Hee Joo. Pasti ada kesalahan dalam laporan TV itu.
“Tutup mulutmu dan pergi,” ujar Joong Won tajam.
Gong Shil melongo melihat Joong Won segalak itu. Dari jauh, Kang Woo melihat keduanya.
Di sekolah, ketiga siswi itu masih membicarakan foto mereka. Yang satu berusaha menghibur diri bahwa itu adalah hantu kekasih CEO Kingdom, sementara yang lain menegaskan itu benar-benar Eun Seol dan mereka tahu itu.
“Apakah kira sebaiknya pergi ke sana?” tanya si gadis berkacamata (artis muda ini mirip banget dengan Kim So Hyun ya^^)
Joong Won mendatangi detektif yang memberikan wawancara di TV. Ia bertanya mengapa detektif itu berbicara di TV. Detektif itu berkata ia berharap dengan ia melakukannya, pelaku akan muncul sebelum kasus itu ditutup.
“Apa kau pikir pelakunya akan menyerahkan diri karena mereka takut pada hantu?” ujar Joong Won sinis.
“Jika mereka melihatnya, mungkin saja mereka merasa bersalah. Kematian Cha Hee Joo sebagian karena kesalahanmu. Apa kau tidak merasa bersalah padanya? Kau adalah CEO Kingdom, sepertinya kau hidup dengan baik. Tapi apakah seharusnya kau tidak melupakan gadis itu?”
“Sepertinya aku cukup mengganggu karena aku hidup dengan baik. Aku menjalani hidup baik karena mendengarkan kata-katamu 15 tahun lalu: lupakan semuanya, orang yang hidup harus tetap hidup.”
Detektif itu tidak ingat pernah mengatakannya. Bagaimanapun juga ia tidak akan menyerah atas kasus ini.
“Jika begitu, temukan juga uangku yang menghilang,” ujar Joong Won dingin. Ia berjalan pergi.
“Apa kau benar-benar baik-baik saja? Setelah peristiwa itu, kau kehilangan kemampuan untuk membaca, bukan?” Ia menantang Joong Won untuk membaca koran yang ia pegang.
Joong Won berkata ia sudah melupakan semua itu. Detektif itu tahu Joong Won belum lupa.
Gong Shil melihat foto hantu air mancur dan bertanya-tanya siapa sebenarnya gadis itu. Ia makan malam bersama kakak beradik Lee. Si kakak mengusulkan Gong Shil mencari hantu itu, bukankah Gong Shil bisa melihat hantu?
“Benar juga. Jika aku bisa menemukan gadis itu, aku bosa membantunya (Joong Won). Jika aku membantunya, mungkin ia mengijinkan aku tinggal di sisinya.”
Ia menyuruh kakak beradik Lee makan dengan kenyang dan jika mengantuk bisa tidur di rumahnya. Setelah Gong Shil pergi, sang kakak berbisik pada adiknya.
“Walau ahjumma itu aneh, kita harus tetap percaya pada apa yang ia katakan. Dengan begitu kita akan terus mendapat makanan gratis darinya.”
Si adik mengangguk.
Gong Shil kembali ke mall yang sudah gelap dan kosong. Ia mencari hantu-hantu yang ia lihat saat ia berkeliaran membersihkan mall siang tadi.
Ia mencocokkan hantu WC dengan hantu di foto itu. Hantu WC lebih menakutkan. Gong Shil cepat-cepat lari. Lalu ia mengikuti hantu wanita berpakaian abad pertengahan. Ia meminta hantu itu berbalik dan memperlihatkan wajahnya.
Hantu itu menoleh. Gong Shil terkejut. Hantu itu berkumis >,<
Terakhir adalah hantu pria yang duduk di bangku. Ia tampaknya marah saat Gong Shil terus bertanya padanya mengenai hantu dalam foto. Gong Shil pun lari terbirit-birit.
Ia hampir jatuh tertidur di samping manekin ketika tiba-tiba ada tangan memegang bahunya.
Gong Shil terlonjak kaget.
“Apa kau manusia?”
Tak ada yang menjawab. Gong Shil memegang tangan di bahunya. Sepertinya manusia. Ia menoleh dan berteriak kaget.
Kang Woo tersenyum dengan senter menynari wajahnya hingga tampak menyeramkan di mall yang gelap ini. Kang Woo bertanya mengapa Gong Shil berkeliaran di mall malam-malam begini.
Gong Shil berkata ia sudah beberapa hari bekerja di mall ini sebagai petugas pembersih. Kang Woo berkata seharusnya petugas pembersih sudah pulang. Gong Shil beralasan ia mencari sesuatu yang hilang saat ia membersihkan.
Saat itulah Kang Woo melihat foto di tangan Gong Shil. Gong Shil buru-buru menyembunyikan foto di balik punggungnya dan berkata ia akan pulang sekarang.
Kang Woo mengantar Gong Shil melewati mall yang gelap itu.
Sementara itu, ketiga siswi juga telah tiba di mall.
Komentar:
Butuh keberanian dan jantung yang kuat untuk menonton drama ini hahaha XD Sebenarnya aku cukup penakut tapi selalu penasaran dengan kisah-kisah seram dan misterius.
Walau kasus tiap hantu cukup menarik, tapi yang lebih membuat penasaran adalah masa lalu Joong Won, Kang Woo, dan Gong Shil.
Mengapa hantu menghilang saat Gong Shil menyentuh Joong Won?
Note: Bagian 2 baru bisa aku lanjut hari Senin ya^^
Joong Won nya juga bisa liat tanda2 yg aneh kan ya mba? ada tuh yg dia liat spanduk ketiup angin pas Gong Shil jalan diikuti hantu Mi kyeong..kyknya.Joong Win bsa ngrasain adanya hantu tp gbs liat..
BalasHapus-mumuzizi-
iya juga ya...atau ia pikir itu cuma angin? Kayanya di eps 2 Kang Woo jg liat tutup tempat sampah goyang-goyang sendiri
HapusHorre pertama :)
BalasHapusMakasih banyak mba fanny...
Serem banget ya klo nonton sendiri...
Oke Ditunggu hari senin lanjutannya...
-dewi-
mbk bikin sinopsisnya who are you jg donk
BalasHapusceritanya jg romance horor jg ,jeballlll (ToT)
Bener mba klo bisa buat sinopsis who are you jg dong. Hehehe
HapusSenin masi lama ya T_T
BalasHapusMba fanny.. Senin masih lama beud.. Dipercepat bisakah? Heheh.. But tetep gomawoyeo.. Ditunggu lanjutannya.. Hwaiting..
BalasHapussebenarnya saya takut dengan cerita yang seram2 mbak.... tapi gara2 baca sinopsisnya mbak fanny jadi penasaran banget... gimana nih...
BalasHapusBikin sinopnya udah dibagi2, who are you ada di blog"my little hobbie" bagus juga tulisannya...
BalasHapusBuat mba fanny go go go!
_suhe_
thank you infonya^^
HapusKyaaaaa..apkah itu seo in guk??
BalasHapusWaaaaah..dya kereeeen...!!
Eh tpi ngomng2 nih cwe kyk'y aku knal deh si TGS in...ziapa yah?? :/
Namanya Gong Hyo Jin. Dia berperan di drama Thank You, Pasta, sama Best Love/The Greatest Love^^
HapusSuka banget ma oppa ji sub...!!
BalasHapusLanjut trus mb' fanny..
Fighting.....
Mbak Fanny..aku udah lm jd silent reader blog Mbak nih, dr jaman namanya patataragazza..hehehehe...
BalasHapusDrama Mister's Sun ini unik, seram tp bikin penasaran..
Tp kalo bole usul, pic yg ada hantunya scr close up di skip aja deh..jantungan liatnya.. yg pentingkan ceritanya..hehehe..
Kalau berkenan boleh dipertimbankan..gomawooo ^^
Mbak Fanny..aku udah lm jd silent reader blog Mbak nih, dr jaman namanya patataragazza..hehehehe...
BalasHapusDrama Mister's Sun ini unik, seram tp bikin penasaran..
Tp kalo bole usul, pic yg ada hantunya scr close up di skip aja deh..jantungan liatnya.. yg pentingkan ceritanya..hehehe..
Kalau berkenan boleh dipertimbankan..gomawooo ^^
jangaaan kakk.. justru itu sisi menariknya u,u
Hapusdengan baca dan liat gambarnya saja sudah tegang, jadi makin penasaran.. :/
makasih sarannya^^ Aku usahakan ngga terlalu serem soalnya aku juga ngga nyaman liat piku serem hehe...tp kalo ngga ada piku hantunya, jadi agak susah ngebayangin dramanya ;)
Hapussemangat ya mbak buat sinopsisnya, saya selalu nunggu^^
BalasHapusmbak fanny kenapa nggak milih buat sinopsis drama good doctor??
BalasHapusgood doctor dibuat sama duet Dee dan Irfa. Abis mereka fansnya Joo Won dan Joo Sang Wook hehe...kalo aku memang lebih tertarik romcom saat ini^^
HapusMisteri drama da pd kecelakaan hee jo (tentu sj all about joo goon) dan kecelakaan gong shil. Knp stlah itu dia bs mlhat hantu. Apkh buth kejadian extrim untk menghlangkan penglihatannya. Hmm.... Hong sister so DAEBAK
BalasHapushuwaaahh T____T
BalasHapuswaktu baca sampai hantu laki2 lampu kamarku tiba2 idup mati idup mati! T_____T jahaat banget!! -___-
masa' saya baca sinopsisnya fanny unnie sama hantu jg sih u__u
Tuh kan... ditemenin...jd kepikiran c..hihihi...
HapusMba fanny seru juga ceritanya... untung cm baca jd seremnya ga tll
BalasHapusAku jg merasa yg anak sma kacamata mirip so hyun.. heheh
Aku suka aku suka... entah mengapa feelnya mirip sm secret garden... ceo mall, joo woon -joong won, dua2nya pnya efek pasca trauma (ga bs naik lift dan ga bs baca) dan yg lbh ptg inti dr cerita ini ada pada masa lalu tokoh utamanya hehe
Ttp semangat! Thx
Mb' fanny, ambil link donlot dimana Чά"̮???
BalasHapusΒǫƚεħ tau ƍäª'?
indowebster
Hapuswow wow wow sukaaaa banget deh recapsnya dah keluar...nonton di gooddrama...lucu banget ingat tae-yang waktu di goo ae jung..mereka sama2 konyol dan ketemu pria keren hehehe...bener2 kehidupan penuh mimpi nan indah. ditunggu kelanjutannya...lucu tp ade takutnya kalo tiba2 lihat hantunya nongol hiiii zerem. makasih sinopsnya jeng fanny
BalasHapuskalo pas hantunya mau muncul, speaker aku matiin haha...soalnya suka kaget^^
Hapusstuju q jg pnsaran ama klanjutan sinopsis'a dtunggu klanjutan'a y gomawo
BalasHapusfaithing!
mba udah hari senin =.=
BalasHapusmba fanny... aku gak bisa liat picnya ditempat mumuzizi, gak kebuka picnya dari kompi aku... :(
BalasHapusmungkin sinyalnya lagi terganggu? Aku bisa buka kok :)
Hapushi fan, how r u ?
BalasHapuslama gak comment :D
aq dah nonton ampe ep 4, tmbh lama aq malah ngerasa karakter JJW malah mirip ma dokko jin d best love deh, sok acuh, dingin but care n jealous nya tuw :D :D
#jangan lupa suka kepo hehehe
mian ya bwt yg gak sependapat
Fanny azza azza hwating
Ewie
hai^^ I'm fine thank you...how r u?
HapusHaduh..kok mentok y sinopsisny?pdhl udh ditggui kelnjutanny,udh bolak balik blog ini dr pagi.
BalasHapus시끄러! tunggu aja dengan tenang bisa gak?
HapusMbak fan kalo bikin recaps gak bakal ditinggal metok gitu aja. Urusan mbak fan kan gak cuma ngeblog doang.
sabar.
-dz
wahh..seneng bgt akhirnya recap eps 2 nya udah kluar..mskipun aq sbnrnya tkut nonton film hantu..tp yang ini hrus dipaksakan untuk berani..demi so ji sub oppa..
BalasHapusmakasih ya mba..:)
siswi SMU yg pake kacamata itu benar2 mirip ama kim so hyun...awalx aku pikir itu kim so hyun lho
BalasHapusBener-bener menegangkan ngeliat hantu-hantu itu
BalasHapusserem jg yaa.. liat gambar ajj ud takut, apalgi nonton langsung hiiiiii
BalasHapusmba fanny aku agak sedikit gk ngerti di episode 1 nya,baru ngerti di episode 2 ini, tp jujur loh dr eps 1 drama ini bikin merinding, , siswi smu yg berkacamata aku kira kim so hyun loh,tp ternyata bukan ya?
BalasHapus