Berita mengenai pernikahan ibu Rachel dan ayah Young Do tersebar di media. Dan murid-murid menanggapi dengan negatif pemberitaan itu. Mereka menganggap keluarga Young Do dan Rachel kacau balau. Rachel mendengar perkataan mereka. Ia tetap berjalan melewati mereka dengan kepala tegak.
Young Do menyapanya dengan sebutan sister. Rachel heran Young Do masih bisa bercanda. Young Do berkata biasanya cinta bertumbuh saat orang menjadi adik kakak. Rachel berkata ia sempat berpikir mungkin itu memang solusi untuk membatalkan pernikahan orang tua mereka.
“Belum terlambat bukan?” tanyanya.
“Terlambat. Aku sudah menyukai orang lain.”
“Kau…jangan-jangan….”
“Bersiaplah, kuatkan dirimu….ini akan menjadi hari yang sulit. Jika ada sesuatu, panggi aku, oppa-mu.”
Murid-murid menemui mereka dan mengucapkan selamat. Saham Zeus dan RS Internasional melesat naik akibat pemberitaan itu. Mereka berceloteh mau seberapa jauh lagi jarak ranking bisnis keluarga Young Do dan Rachel dibandingkan dengan keluarga mereka. Secara tidak langsung menyindir pernikahan itu hanya untuk menambah kekayaan keluarga Rachel dan Young Do.
Eun Sang mendengar dari jauh. Walau Young Do terlihat tak peduli tapi sebenarnya ia terpengaruh juga oleh masalah pernikahan ayahnya. Bo Na yang ada di samping Eun Sang berkata para anak-anak itu mengucapkan selamat di mulut mereka tapi hati mereka tidak begitu.
Eun Sang berkata mereka semua berteman, mungkin saja benar-benar mengucapkan selamat. Bo Na berkata mana ada teman di sekolah ini, bagi semua orang di sini yang ada hanya koneksi.
Rachel berjalan pergi tanpa mengucapkan apapun. Di luar barulah ia menangis. Tan menghampirinya dan bertanya apakah Rachel tidak apa-apa.
“Apakah bagimu lebih baik jika aku tidak baik-baik saja? Jujur saja, kau senang keadaanku buruk kan?”
Tan berkata dalam dua hari masalah ini akan berakhir. Rachel berkata Tan tidak perlu mengurusinya. Kenapa mendadak Tan bersikap sebagai seorang tunangan? Tan berkata ia bersikap sebagai teman.
“Kau yang terburuk. Mengapa kau tidak bersikap seperti mereka?” ujar Rachel sambil menangis.
“Saat kau tidak tahu cara yang benar untuk melampiaskan amarahmu, mengapa kau pura-pura menjadi orang dewasa?”
Rachel menangis terisak-isak. Tan menepuk pundaknya.
Eun Sang melihat keduanya dari balkon.
Young Do menghampirinya.
“Jika kau cemburu, apakah sebaiknya aku memelukmu juga?” tanyanya dengan nada meledek seperti biasanya.
“Apa kau baik-baik saja?” tanya Eun Sang.
“Apa?” tanya Young Do bingung.
Eun Sang berkata berita itu juga berkaitan dengan Young Do. Young Do terdiam.
“Kuharap kau baik-baik saja. Jika dipikir-pikir, kau juga baru berusia 18 tahun,” kata Eun Sang.
Tan yang masih menepuki pundak Rachel, melihat ke atas. Ia melihat Young Do dan Eun Sang sedang bicara.
Eun Sang berkata ia akan menarik pikiran untuk membalas dendam pada Young Do. Ia pergi meninggalkan Young Do yang masih terpaku di tempatnya.
Tan pergi ke studio penyiaran mencari Eun Sang. Eun Sang di dalam studio ruang siaran, sedang memilih-milih lagu. Lalu Tan menumpuk kursi di depan pintu masuk ruang siaran, agar Eun Sang tidak bisa keluar dari sana.
“A..A..mic test I, 2, check…”
Eun Sang bingung mendengar suara di headphonenya. Ternyata Tan menggunakan mic di panel kontrol untuk berbicara dengan Eun Sang.
“Hello, Sidney?”
Eun Sang langsung tahu yang berbicara adalah Tan. Hanya Tan yang tahu kegemarannya menonton film horror. Dan kata-kata “Hello, Sidney” adalah ucapan pembunuh dalam sebuah film (kalau ngga salah film Scream^^). Eun Sang bangkit berdiri.
“Tunggu, dengarkan apa yang hendak kukatakan sebentar saja,” ujar Tan. Eun Sang kembali duduk di kursinya. Ia tidak bisa melihat Tan yang duduk di balik panel kontrol.
“Yang ingin kukatakan adalah… keberadaanku seringkali menjadi kesalahpahaman bagi banyak orang. Dan kesalahpahaman itu tidak bisa dijelaskan. Karena itu aku berusaha keras untuk menjelaskan kesalahpahaman yang bisa kujelaskan.
Pertama, hal yang kulihat antara aku dan Rachel tadi hanyalah pertemanan. Jangan salah paham.
Kedua, ketika kau jatuh ke kolam renang, aku minta maaf karena tidak menolongmu keluar dari sana. Aku menahan diri karena banyak orang di sana dan tidak ingin memberimu kesulitan. Tapi, jika aku tahu aku akan merasa menyesal mengenai itu, aku seharusnya menolongmu dan membiarkanmu dalam situasi tidak enak.” (Eun Sang tersenyum sedikit mendengarnya)
“Dan yang terpenting adalah yang ketiga. Apa yang kau bicarakan dengan Choi Young Do tadi? (Hahaha….jealous mode: on) Apa yang kaukatakan hingga matanya bergetar seperti gempa bumi? Jika kau terus menggoyahkan perasaan Choi Young Do, apa kau mau mati?” omel Tan. Pffft… Jika Eun Sang selalu mengubah melodrama menjadi horror, Tan mengubah melodrama jadi komedi ^_^
Eun Sang melepas headphonenya dan bangkit berdiri.
“Hei, jangan keluar! Kau tidak berhak untuk menjelaskan,” seru Tan.
Eun Sang dengan mudah membuka pintu. LOL…pintunya ternyata dibuka ke dalam, jadi blokiran Tan sia-sia XD
Tan berkata ia memblokir Eun Sang agar tidak bisa keluar. Ia tahu Eun Sang selalu mengatakan hal yang benar dan ia tidak bisa menang jika bersilat lidah melawannya.
“Astaga… memang ada alasannya kenapa kau ranking 100,” ledek Eun Sang.
“Kau melihatnya?? Ah, kenapa kau melihat ranking orang lain? Kau benar-benar aneh.”
“Dan kau? Ini pertama kalinya aku berbicara dengan orang ranking terakhir. Cukup menghibur.”
“Hahaha, “Tan tertawa sumbang (yang ngga sumbang), lalu dengan serius ia berkata, “Hei, kau seharusnya bertanya pelajaran apa yang menurutku paling sulit lalu menawarkan untuk menolongku. Tidak bisakah kau katakan itu?”
Ia pergi dengan kesal, meninggalkan Eun Sang tetap terblokir tumpukan kursi.
Young Do dan Myung Soo makan di kedai tempat mereka biasa nongkrong semasa SMP. Di dinding penuh dengan tulisan para pengunjung kedai itu (jadi inget waktu SMA di sekolah juga ada papan DU –Dari Untuk^^ jaman sekarang masih ada ngga ya?). Myung Soo berkata tulisannya pasti sudah tertutup tulisan lain. Kata-kata itu akan terlihat indah seperti perhiasan jika ia bisa melihatnya.
“Tentu saja. Annyeong Lee Bo Na, berbahagialah. Goodbye Yoo Rachel,aku mengharapkan kebahagiaan untukmu,” ledek Young Do.
“Jangan mengolok cinta tak terbalasku,” gerutu Myung Soo.
Young Do bertan ya dengan nada serius, ke manakah kebahagiaan yang pernah diharapkan Myung Soo itu. Myung Soo membenarkan. Tapi apakah mereka harus jauh-jauh ke sini hanya untuk makan tteobokki?
“Hari ini semua orang di negeri ini menjadi saksi betapa kacaunya keluarga kami,” kata Young Do.
“Apa hubungannya?”
“Semua dimulai dari sini. Tempat aku kehilangan semuanya.”
“Apa yang kaubicarakan ini?”
Kilas balik:
Tan remaja mengejar Young Do untuk memberitahukan sesuatu yang penting. Ia berusaha mengajak Young Do ke kedai tteobokki itu. Tapi Young Do yang sekarang tidak suka pada Tan tidak mau mengikutinya, bahkan menyebutnya anak haram. Tan berkata Young Do akan menyesali saat ini selamanya. Young Do mengabaikan Tan dan berjalan pergi.
“Kau kehilangan apa?” tanya Myung Soo.
“Ibu. Teman.”
“Kau kehilangan ibu temanmu?” Bwahahahahaha :D
“Makan.”
Won menemukan Sekretaris Yoon sedang merenung karena berita pernikahan Ester Lee. Won bertanya mengapa Sekretaris Yoon dulu putus dengan Ester Lee. Sekretaris Yoon heran karena Won mengetahui ia pernah berpacaran dengan Ester. Ia balik bertanya mengapa Won putus dengan Hyun Joo.
“Aku tidak putus dengannya. Aku hanya mengurutkan berdasarkan prioritas. Pertama Jeguk Grup, lalu Hyun Joo.”
“Itu adalah pilihan yang kalian ambil. Mengapa kalian pikir kami akan menunggu? Keputusan Presdir Lee dan keputusan Presdir dalam mengurutkan prioritas adalah pilihan.”
Maksud Sekretaris Yoon adalah, Presdir Lee dan Won memilih bisnis mereka lebih utama dari cinta. Namun atas dasar pemikiran apa Won berpikir Hyun Joo akan menunggunya? (sama seperti Sekretaris Yoon yang tidak menunggu Ester Lee dan menikah dengan ibu Chan Young)
Pembicaraan mereka terhenti karena Won kedatangan tamu. Nyonya Jung.
Nyonya Jung bertanya apakah Won tahu kapan Tan berulangtahun. Won tidak ingin membahasnya. Ia sedang sibuk.
“Apa kau ingat saat kau berulangtahun 18 tahun? Apakah kau ingat apa yang diberikan ayahmu sebagai hadiah ulang tahun? Sejak minggu kemarin, saham Grup Jeguk yang dibeli dengan meminjam nama orang lain, mulai diubah oleh ayahmu menjadi saham atas nama seseorang. Pasti itu hadiah ulang tahun Tan yang ke-18, bukan?”
Ia berkata saham terbesar yang dimilik Tan adalah saham Jeguk Holding. Jika Tan mendapat hadiah ulangtahunnya, maka jumlah sahamnya akan menyamai bahkan melebihi jumlah nilai saham Won.
Won terguncang mendengar hal ini dan langsung menelepon mencari Sekretaris Yoon. Ia bertanya mengapa Nyonya Jung memberitahunya hal ini.
“Anggap saja kasih sayangku setelah membesarkanmu selama 10 tahun.”
Sekretaris Yoon masuk ruangan Won. Won memerintahkannya untuk secepat mungkin membuat daftar nama orang-orang yang memegang saham Tuan Kim dengan nama mereka.
“Bagaimana kau menyuruhnya melakukan itu? Orang yang paling banyak memegang saham ayahmu atas namanya,” ujar Nyonya Jung.
Won terkejut dan menatap Sekretaris Yoon dengan kecewa, ia merasa dikhianati. Tapi Sekretaris Yoon dengan tenang berkata sekarang adalah waktu untuk rapat.
Jadi Tuan Kim memiliki sejumlah saham yang dibeli atas nama orang lain (termasuk Sekretaris Yon dan mungkin para dewan direksi) dan sekarang saham-saham itu sedang diubah menjadi milik seseorang. Nyonya Jung berasumsi saham itu diubah menjadi atas nama Tan dan akan diberikan pada Tan sebagai hadiah ulang tahun. Dengan begitu Tan akan memiliki nilai saham yang sama atau bahkan melebihi Tan. Hmmm...apakah mereka tidak pernah berpikir Tan akan dengan rela hati memberikan sahamnya pada kakaknya asalkan kakaknya mau pulang ke rumah dan menerima kehadirannya?
Nyonya Jung bertanya apakah dalam kantor ini ada orang yang berada di pihak Won. Won terhenyak.
Selama rapat, Won melihat ke sekelilingnya, para dewan direksi yang bekerja di bawahnya. Pertanyaan Nyonya Jung terngiang di benaknya. “Apakah dalam kantor ini ada orang yang berpihak padamu?”
Eun Sang dimintai tolong pelayan lain keluarga Kim untuk mengganti sesuatu di lantai atas. Saat melewati kamar Tan, Eun Sang mengendap-endap agar tidak ketahuan.
Tapi Tan memergokinya dan menarik Eun Sang masuk ke kamarnya, lalu menutup pintunya. Ia bertanya apa yang dibicarakan Eun Sang dan Young Do tadi di sekolah. Apa Eun Sang mendapat pengakuan lagi?
“Lalu apa yang akan kaulakukan?” tanya Eun Sang.
Tan berkata karena sekarang kepribadiannya semakin baik, ia akan melepaskan Eun Sang, atas kejahatan berbicara dengan Young Do. Eun Sang berjalan pergi.
“Jika kau membalikkan tubuhmu, aku akan memelukmu.”
“Kau akan mati.”
“Jika kau melawan perkataanku, aku akan memberimu kiss.”
“Jadi,” Eun Sang berbalik, “Harus bagaimana?” tanyanya pelan saat melihat wajah Tan berada dekat dengan wajahnya.
“Aku memintamu untuk bicara dengan kasih sayang,” kata Tan.
“Nanti…” ujar Eun Sang dengan jantung berdebar kencang.
“Nanti, kapan? Kau bahkan belum membayar waktu 5 menitku yang kaubeli (Eun Sang berjanji menraktir Tan makan),” kata Tan.
Tiba-tiba pintu terbuka dan Nyonya Han masuk. Eun Sang dan Tan terkejut.
“Aku merasakan firasat aneh. Apa yang kalian lakukan? Apa kalian gila?”
Tan dan Eun Sang sama-sama berusaha menjelaskan.
“Kalian tidak bisa diam! Apa kalian berdua berpacaran selama ini tanpa sepengetahuanku?”
Tan menyuruh Eun Sang turun, ia akan bicara pada ibunya. Tapi Nyonya Han mana mau melepas Eun Sang begitu saja. Ia bertanya apa Eun Sang sudah gila? Hanya karena hidup dalam satu rumah, apa Eun Sang menganggap rumah ini rumahnya juga? Apa Eun Sang pikir bisa seenaknya masuk kamar Tan?
“Hentikan, Ibu! Ia sudah menghadapi banyak kesulitan hanya karena aku menyukainya!”
“Apa? Apa yang dikatakan anak yang sudah kehilangan akal sehatnya ini?” seru Nyonya Han kaget.
Eun Sang berusaha menjelaskan tapi Nyonya Han membentaknya agar diam.
“Katakan lagi, apa yang kaukatakan tadi?”
“Kubilang aku menyukainya. Dan aku benci Ibu memperlakukannya seperti ini!”
Nyonya Han menyuruh Tan menurunkan suara karena Tuan Kim bisa mendengar. Tan menyuruh Eun Sang pergi.
Eun Sang terpaku di luar kamar Tan. Di dalam terdengar suara Nyonya Han berkata bukan saatnya bagi Tan untuk berpacaran seperti itu, di saat Won menduduki posisi Presdir.
Tan berkata itu memang posisi Won sejak awal. Nyonya Han sangat kesal. Tan berkata ibunya tidak bisa menyuruhnya mengambil semua hal yang diinginkan ibunya. Tidak ada seorang pun yang bisa memutuskan apa yang harus ia miliki atau siapa yang harus ia cintai.
“Jangan memutuskan sesuai keinginan Ibu. Aku yang akan memutuskan. Aku sedang berusaha bersandar pada Eun Sang. Tolong dukung aku, Ibu.”
Nyonya Han tidak mengatakan apa-apa lalu pergi.
Eun Sang masuk ke kamarnya dengan perasaan terguncang. Ibu Eun Sang melihatnya dan bertanya ada apa.
“Apa yang harus kulakukan, Ibu? Aku sejenak pergi ke kamar putera kedua,” kata Eun Sang terbata-bata.
Brakk! Pintu dibuka, Nyonya Han masuk dan mendorong Eun Sang ke pinggir.
“Ahjumma, apa kau waras? Apa kau membalas kebaikanku seperti ini?”
Ibu Eun Sang melongo. Bingung.
Nyonya Han bertanya bagaimana ibu Eun Sang mendidik puterinya. Ia sudah memberi tempat tinggal, makanan dan gaji karena tidak ada tempat lain yang bisa dituju. Bahkan menyekolahkan Eun Sang. Tapi berani-beraninya Eun Sang masuk kamar puteranya tanpa menyadari statusnya?
Eun Sang berkali-kali minta maaf pada Nyonya Han. Ibu Eun Sang melindungi puterinya. Dengan bahasa isyarat ia berkata masuk kamar Tan adalah kesalahan Eun Sang. Tapi Tan yang tiap hari mencari Eun Sang. Mengapa langsung menyalahkan puterinya tanpa menanyakan keseluruhan cerita?
“Apa yang dikatakan ibumu?”
“Ia meminta maaf dan akan menghukumku. Juga mulai sekarang…”
Ibu Eun Sang menepak Eun Sang karena salah menerjemahkan. Tan masuk untuk membawa ibunya pergi. Ia berkali-kali minta maaf pada ibu Eun Sang.
“Minta maaf untuk apa?! Kau, ke sekolah atau ke manapun juga, jangan pernah berpikir untuk keluar dari rumah ini!” ujar Nyonya Han marah. Lalu ia mengusir Eun Sang.
Tan menggiring ibunya keluar dari sana. Eun Sang menangis. Ia meminta maaf pada ibunya karena ibunya harus mendengar hal semacam ini.
Ibu Eun Sang menatap puterinya dengan penuh pengertian.
“Karena Ibu tidak bisa bicara, Ibu minta maaf karena tidak bisa membelamu, puteriku.”
“Tidak…aku minta maaf. Aku minta maaf karena aku sudah menyukainya, Ibu…”
Ibu Eun Sang bertanya apa sebaiknya mereka keluar dari rumah ini.
“Bisakah kita melakukannya? Apa kita punya uang?”
“Kita bisa mencari cara gar kita berdua bisa hidup.”
“Kalau begitu ayo kita pergi. Aku juga ingin pindah sekolah lagi,” kata Eun Sang sambil menangis putus asa.
Ibu Eun Sang meminta Eun Sang bersabar hingga akhir bulan. Setelah ia menyerahkan pekerjaannya pada orang lain, mereka akan pergi. Eun Sang mengangguk. Ibu Eun Sang memeluk puterinya dan menenangkannya.
Sejak itu, Eun Sang tidak mengangkat telepon maupun menjawab pesan dari Tan. Tan tak tahan lagi dan mencarinya ke kamarnya. Tapi Eun Sang tidak ada di sana.
Tan pergi ke dapur menemui ibu Eun Sang. Ia memohon agar ibu Eun Sang memberitahu di mana Eun Sang berada. Ibu Eun Sang menatap Tan dengan pengertian.
“Ia pergi beberapa waktu lalu. Ia bilang akan menginap di rumah teman. Jangan khawatir.”
Tan pergi mencari Eun Sang dan berkali-kali meneleponnya, tapi ia tidak menemukannya.
Eun Sang menelepon Bo Na. Ia bertanya apakah ia bisa menginap di rumah Bo Na sehari saja.
“Apa kau mengigau?! Aku tutup…”
“Kalau begitu Chan Young…”
“Seoul, Gangnam-gu, Cheongdamdong No 521! Cepat kesini sekarang juga! Panggil taksi sekarang, oke?!”
Eun Sang tiba di rumah Bo Na. Bo Na bertanya apa yang terjadi, Eun Sang kabur atau diusir? Eun Sang mengaku ia diusir dan karena dirinya, ibunya berada dalam posisi sulit.
“Kenapa kau yang diusir di saat ibumu yang berada dalam posisi sulit? Jika kau tidak memberitahuku, aku tidak akan membiarkanmu menginap di sini.”
Eun Sang tersenyum. Ia berkata Bo Na pasti terkejut jika tahu. Bo Na ingin tahu, apa Chan Young juga tahu? Eun Sang mengangguk. Bo Na semakin ingin tahu.
Eun Sang mengaku ibunya seorang pembantu dan sekarang menghadapi masalah dengan keluarga majikannya. Bo Na berkata ia sebenarnya sudah bisa menduga dari banyak pekerjaan paruh waktu yang dilakukan Eun Sang.
Eun Sang berkata ibunya juga bisu.
“APA?! Maaf, aku terlalu terkejut, ya? Aku seharusnya tidak seterkejut itu dalam hal ini. Maaf.”
Eun Sang tersenyum, ternyata Bo Na lebih baik dari yang ia pikirkan. Ia sudah banyak menyumpahi Bo Na.
“Tidak apa-apa, karena aku menyumpahimu lebih banyak. Kalau begitu siapa ibu yang membayar perjalanan kemah?”
“Eh itu…”
“Tidak…sudahlah. Aku tidak akan mendengarnya. Jika aku mendengar terus, nantinya aku benar-benar berteman denganmu. Juga, kau harus membayar untuk menginap di sini. Anggap saja impas dengan foto masa kecil Chan Young.”
“Nanti kau menyesal.”
“Chan Young tidak mungkin pernah terlihat jelek,” Bo Na membela kekasihnya. Eun Sang tersenyum.
Namun malam itu, Eun Sang dan Tan sama-sama tidak bisa tidur.
Keesokan paginya, Eun Sang berangkat sekolah sangat pagi. Bahkan pintu gerbang sekolah pun belum dibuka.
Ia berjalan ke minimarket dan melihat Young Do ada di minimarket sedang memakan ramennya. Young Do juga melihatnya. Eun Sang masuk ke minimarket. Ia melihat Young Do tidak ada di kursinya, hanya ada ramennya di atas meja.
“Aku di sini,” ujar Young Do mengagetkan Eun Sang.
“Aku tidak mencarimu.”
“Sudah waktunya kau mencariku. Tapi apa kau menginap di luar?”
“Itu yang ingin kutanyakan padamu.”
Young Do bertanya mengapa Eun Sang menginap di luar, meninggalkan rumah besar itu. Eun Sang berkata Young Do tidak perlu tahu. Ia mengambil permen (karena uangnya hanya sedikit). Tapi Young Do mengambil permennya dan menggantinya dengan kue/sandwich.
“Ini lebih enak. Percayalah padaku. Aku sudah memakan semua yang ada di sini.”
“Mengapa kau selalu makan di minimarket padahal kau sangat kaya?”
“Karena tidak akan terlihat aneh jika aku makan sendirian.”
“Apa kau selalu sendirian?” tanya Eun Sang prihatin.
“Jangan melihatku seperti itu. Itu membuatku gugup.”
Lalu keduanya pergi ke sekolah. Mereka menunggu lampu merah untuk menyeberang. Eun Sang berdiri jauh-jauh dari Young Do dan terus menunduk karena ia tahu Young Do memperhatikannya.
Young Do melihat sebuah mobil berhenti di seberang jalan. Tan turun dari mobil itu dan berdiri di seberang. Ia sudah melihat Eun Sang dan Young Do. Eun Sang yang menunduk tidak tahu Tan ada di seberang.
“Jika kau sedang menghindari Kim Tan, perlukah aku menolongmu?” tanya Young Do.
“Aku tidak perlu bantuanmu,” ujar Eun Sang tanpa menoleh.
“Mari bertaruh kali ini. Kau tidak akan kalah jadi siapapun yang menang, bertepuk tanganlah,” ujar Young Do.
Ia menarik Eun Sang lalu merangkul pundaknya agar Tan melihat. Eun Sang meronta. Ia masih belum melihat Tan.
“Walau kau tidak menyukainya, bersabarlah. Akan lebih baik jika kau menyukainya,” ujar Young Do. “Aku penasaran untuk melihat apa yang akan dipertaruhkan Kim Tan.”
Mendengar itu barulah Eun Sang sadar Young Do merangkulnya karena ada Tan. Ia melihat ke seberang. Tan menatapnya.
Lampu hijau untuk menyeberang. Young Do merangkul Eun Sang berjalan menyeberang dan Tan dari arah berlawanan. Sekilas mereka seakan hendak saling melewati, tapi Tan memegang tangan Eun Sang. Young Do memegang tangan Tan.
“Cha Eun Sang, tatap aku,” pinta Tan.
“Lepaskan tangannya,” ujar Young Do.
“Kau, diam!”
Eun Sang menarik tangannya dari genggaman Tan.
Tan nampak terpukul. Ia menepis tangan Young Do.
“Cha Eun Sang..”
“Aku tidak bisa melanjutkannya lagi. Aku minta maaf.”
“Aku tahu kau mengalami kesulitan, aku salah. Aku tidak bisa berjanji di masa depan semuanya akan baik-baik saja.”
Ia mengulurkan tangannya pada Eun Sang.
“Meski begitu, mari kita pergi. Peganglah tanganku.”
Eun Sang menatap tangan Tan yang terulur sambil menangis.
“Jangan memegangnya,” Young Do memperingatkan.
Komentar:
Beranikah Eun Sang meraih tangan Tan setelah ibu Tan mengetahui hubungan mereka? Di saat ia sendiri tidak tahu di mana ia akan tinggal selanjutnya, apakah Eun Sang sanggup meraih uluran tangan Tan yang sama sekali tidak bisa memberikan jaminan apapun?
Bravo untuk ibu Eun Sang yang bersikeras membela anaknya walau ia tahu resikonya mereka akan diusir ke jalanan. Tapi jika akhirnya Eun Sang dan ibunya pergi, apakah Nyonya Han akan menyadari betapa ia membutuhkan ibu Eun Sang? Satu-satunya teman yang setia mendampinginya selama ini.
Aku jadi berharap ibu Eun Sang kerja di rumah Bo Na saja. Ibu Eun Sang dan Eun Sang bisa tinggal di sana. Toh, ayah Bo Na juga orang kaya. Dan lagi tidak mungkin Bo Na jatuh cinta sama Eun Sang kan? ;p
yeaaaahhh akhirnya jd komen pertama....
BalasHapusGomawo mb fanny dh di posting part 2 nya.
Ditunggu spoiler sinopsis eps. 12. Semangaaatt!!!!
Waah
BalasHapussemakin tegang ajja nich...
Makasih kak
Jangan Eunsang, jangan ngeraih tangan Tan, masa kamu mau memilih laki-laki yg tidak menjamin apa-apa? :" *Maaf, Tan ._.v* Mending Youngdo yg udah jelas-jelas bakal ngelindungin, kasian Youngdo dia kesepian, hanya kamu tempat dia bersandar *oke, ini agak berlebihan* :"
BalasHapusYoungdo fighting! '-')9 /?
setujuuu m jeng fanny, ibu eun sang & eun sang tinggal di rumah bo na ajja. biar mereka bisa jadi temen... mereka tuh sama" lucu cara pertemanannya.. hehehhee
BalasHapusyeiii jdi yg prtma... lma" klau dlht young trnyta ksihan jga ea, sprti kurng ksih syang bgt!! binggung mo jdi shipper eunTAN atau sangDO, coz antra kim tan sma young do mrka brdua sma" btuh ksih syang dri eun sang... andai klau bsa, young do sma aq ajj (>_<)
BalasHapusyaaah LOLA!! gag jdi yg prtma deh -_-!
HapusGomawo mba fanny bwt sinopsisx, jd deg2an nih.. :)
BalasHapusWaah d kluar ep 11 part 2 makasih... Unni
BalasHapusSuka frenemisnya eun sang ama bo na... Eun san ama young do aja biar anak org kyk dia tau cara membersihkan hotel jadi klo di usir ama bkpnya dia dah tau kerja keras.
BalasHapusIkuttt komen...ahhh berdebar2 buat episode berikutnyaaaa... oiaaa ada yg tsu gmn cara nont drama ini selain lewat www.dramaload.com?
BalasHapusgooddrama ok...
Hapusya di www.gooddrama.net
HapusBisa lewat dramago, malam tayang pagi udh ada
HapusDrama.net atau kalau pake android install dramania
HapusAku cari dramania di android udah gk ada. Hikssss.
HapusAku cari dramania di android udah gk ada. Hikssss.
HapusAku cari dramania di android udah gk ada. Hikssss.
HapusMakin seruuuuu.. gomawo eonni. Semoga sehat selalu ;-)
BalasHapusMba fanny makasih sinopsisnya d tunggu spoiler 12 nya dunks hehehe ganbatte mba fanny muaaccchhhhh......
BalasHapuswew.. cepet beud ni bikin sinopsisnya.. baru aja td pg slese baca yg part 1.. udah diposting yg part 2... makasih ya
BalasHapusTengkiuuu...the next dunkk..ga sbr nich ;p
BalasHapusPoor eun sang, jd dilema liatnya, tp aku setuju kalau eun sang sama ibunya kerja dirumah bo na.
BalasHapuspengen nangiss....ikut skit ht wktu ngeliad tan dan eun sang pisah kyk gtu...huhuhuhu
BalasHapusikut terluka spt tan wktu hrus ngeliad eun sang dipeluk dua kali ama young do....hiks
mkasih mba fanny...tetep semangat ya...
Udah liat episode 12 belum
HapusNangisnya bakal lebih parah kl nton or baca sinopsis ep 12.. Hehe.. Ekspresi sedihnya si Min Ho dapet banget, asli bikin nyesek. pokoknya prok..prok..prok buat actingnya di ep 12... Selengkapnya, mari qt tunggu mb Dee...:-)
Hapusngomongin episode 12 bner cindy..aktingnya lee min hoo pas nanggis bner" daebak...cm sayang si my bad boy diepisode 12 munculnya dikit bgt >_< .pas adegan dijln raya mw nya young do peluk eun sang dong...pak sutradara ga ngerti bgt sih *ngarep* ayolah pak sutradara kasih scene yg byk.donk antara eun sang dan young do.biar eun sang tw sisi lain young do.
HapusDsni qt cuman ngomongin actingnya yahh... Gak ngasih spoiler hehe... Kasian yg laen ntar gak semangat lg baca sinopsisnya.
HapusBtw, mb Marmel kata pak sutra (?) adegan Young Do-Eun Sang pelukan nti ada di season 2..Itupun kl jd... *evil laugh
Kaborrr....
Hahahaha...shiper youeun garis keras nih saya :p salam kenal ia mba :)
HapusSemangatt unii bwt sinopsisnya,aku lihat ep 12 tambaah nangis lihat tan*eun sang, ep 13 belom keluar previewnya. Apa tan bakalan diusir yaa??
BalasHapusCz endingnya tan menemui eun sang dan keduanya cm bisa nangisss
OMG apa yg akan terjadi dgn mereka???
Ep 12 Kim tan keren cz berani ngaku dan nunjukin ibu kandungnya didepan rachel ma ibunya
HapusNah loo, rachel kecewa beratt pasti dy langsung berpaling deeh,
Dan kayak nya nanti yg nolong hubungan tan en eun sang,kim won deh.....
HapusAku berharap gt sist
HapusCz won sepertinya mulai melunak sikapnya dan mereka bisa bersatu bwt yakinin ayahnus
Trnyta sy salah ....
BalasHapusRachel bukan nangis krn tan ....
XD
Ga akn so tau lg deh, hehee
Adegan d kamar ibu eun sang itu sedih y ... :'(
Dan ........
Sy bukan seun sang tp knp sy bingung pilih young do atau kim tan XD
Gomawo unnie... Mkin seru az yh ceritanya....
BalasHapusWaaaah mbk fanny Daebak...
BalasHapusUdh deh ES am YD aja.. mian utk kli ni ga dkung LMH. Cuz karaterx ga mnarik. Perhatianx YD it loh nggemesin. Hehehehe...
YOUNG DO HWITING...!!!!
Masih SMA berat amatt kisah cinta nya.. Hiksssss :( mungkin ntar ngelihat perjuangan cinta tan-eun young jadi kasian truz mw nolongin!! :D secara kaya nya young itu masih syang ma tan sering bgt nginget2 masa lalu wkwkwkk
BalasHapusYoung do saiiang.. Sini sama aku.. Dijamin klo makan ga bakal sendirian lg.. Hehehe
BalasHapusaku harap ending drama ini ga ketebak.. Klo dilihat2 eun sang kyknya ama kim tan sihh.. Tp aku maunya tiba2 eun sang falling in lope ama young do di akhir2 mendekati tamatnya ni serial hahhahah *maksa*
gomawo.......>_<
BalasHapusdi tnggu klnjtnnya.,!!!
YD kdg baik kdg mnyebalkan sbntar blg ska prhatian ma ES tpi jg mngganggu ES,aq sk bingung ma krakterny YD..
BalasHapusPngen liat Tan-Eun Sang bahagia nggk ada lg ksedihan liat mrk sama2 tersenyum & kncan romantis tnpa ad gangguan lg,mgkin diendingny x ea...;p
*mimi*
setuju...kpn tan dan eun sang bisa bersama tanpa ada rintangan..jangan sampai cuma dibuat setengah episode terakhir atau 5 menit menjelang terakhir.waaa.^^
Hapussetuju...maunya sih kencan romantisnya ES_KT banyak yah, jgn cuma di episode terakhir aja, trus masalahnya belum tuntas tau2 dibilangnya akan ada the heirs 2 yg gak pernah dibikin filmnya..pfhh..
HapusEun sang meraih tangan tan,tp melepaskannya lagi Dan pergi ninggalin tan en young do,kayaknya eun sang nyesel banget telah melepas uluran tangan tan.....kayaknya yg jd penolong dalam hubungan tan en eun sang,adalah kim won.....aq berharap seperti itu,
BalasHapusini lanjutannya kah??? huhuhu
Hapusharus sabar nunggu seminggu lagi nih... tapi tetep harus nonton filmy... kurang puas kalo cuma baca tok....
BalasHapusmakasih buat mb fanny... ganbatte!!!!
Download filmnya aja di bloknya "bayuajuzt" ketik gituu aja di halaman google...langsung bisa dapat...
HapusLinknya banyak +indo subnya pula...
^salam kenal..Lina
Tan... Ayo berjuang... !
BalasHapusYoung Doo jangan Dekat" sama Myung Soo nanti Ketularan kisah Cintanya yang tidak trbalaskan itu loh.. Hehehhehe ^_^.
BalasHapusGomawo Bak Fanye
Tan juga sering beralih dari melodrama ke film action mb Fanny..wkwkwk.. *apa kau mau matiii? Hadehhhh....
BalasHapusKetawa sumbang tp gak sumbangnya Min Ho mengalihkan duniaku.. *asoyyy..
Tengkyu mb Fanny, smg sllu sehat..
Buat mb Dee, semangatttt *biar ep 12 cpt di post kekeke...
gumawoo ! ^^
BalasHapusAkhirnta taw klo peran myung soo dsni sbg pnyebar gosip..
BalasHapusMakasih mbak fanny^^
Gomawoo mb fanny sinopsisnya emg plg daebak wlau hny baca tpi sdh sperti ntn lsg...smoga mb FannDee sehat slalu jd bkin sinopsisnya lancar..Fighting!!!
BalasHapusNyesek ~
BalasHapusYa Allah sedih bgt diposisi Eun Sang ...
sebenarnya aku sama kyak Eun Sang status sosialnya,, bedanya bukan keluarga pembantu,, ga punya Ibu bisu,, dan ga terlibat cinta dgn chaebol... kaLo ngalamin kyak gtu ...
pasti nangis mulu kali yaa
weeh dah rilis part2nya .
BalasHapusgomaweo ^^
weeh dah rilis part2nya .
BalasHapusgomaweo ^^
yeay... seru banget jadi gak sabar buat liat ep 12. kira kira eun sang lebih milih tan ayau tetep jalan ama young do
BalasHapusEs meraih tangan tan dan kemudian melepaskan nya dan meninggalkan mrka berdua kmudian yd menyusul dan melihat Es sdng menangis sambil berjln dan poko nya d pertengahan cerita TAN KISS ES DUA KALI
HapusTq Fanny......
BalasHapusAku tdk brharap eunsang meraih tangan tan, tp jika ia malah meraih tangan youngdo maka jinjja aku bakal ga suka ama eunsang!!! Aku g suka cwek lemah yg lantas mencari perlindungan baru dan mengabaikan yg lama begitu aja. Akan lbh baik klo eunsang bisa bertahan sendiri atau cukup chanyoung sebagai sahabatnya yg mjd pelindungnya.
BalasHapusTan, smoga hubungannya dg youngdo membaik dan dg kakaknya jg begitu :)
Wah udah keluar sinop part 2 nya.udah nnton episode 12 sih..tpi ga lengkap rasanya klo ga liat mba fanny n mba dee :) mdh"an mba fanny n mba dee.slalu diberi kesehatan ia.gomawo....
BalasHapusyeeeee YD so swetttttt,,,,,,,,,,tan kasian.................
BalasHapusSemangat mba .!
BalasHapusTerganggu sama komen yg ngasih bocoran cerita.......
BalasHapusTolong tahan dikit dong, kasih ruang buat yg cmn baca utk penasaran ama ceritanya......
Komen hub yong-eun-tan aja seru banget mereka......jgn dirusak ama bocoran eps depannya....
Makasih.... makasih mb fany n mb dee
Kasian youndo meskipun terlihat serem tp sebenernya ada sisi lemah dan menyembunyikan kelemahan nya dengan cara galaknya itu hiks..hiks...
BalasHapusgk ada temen bwt berbagi dan gk ada keluarga yg memberi kasih sayang :(
Bertanya2..kira waktu YD bertemu ES di mini market si YD kan nuker mknan yg dibeli ES sm yg lbh besar...itu dibayarin gak ya sm si YD ..kan di ES uang nya tinggal sekaratul maut,,hihihiii..gak penting ya,,,hahha.,any way gumawo mbak fanny dan dee
BalasHapusBertanya2,,kira waktu YD bertemu sm ES dikantin trus nukerin mkanan yg di beli ES sm yg lbh besar,,itu sm YD dibayarin gk ya? Mngingat uang ES di dompet udah sakararatul mautt hihihi.anyway..gumawo mbak dee dn fanny
BalasHapuskayaknya brani deh mbak, tapia bis itu dilepasin...
BalasHapushehehe :D
Gumawo mba...
kayaknya brani deh mbak, tapia bis itu dilepasin...
BalasHapushehehe :D
Gumawo mba...
kayaknya brani deh mbak, tapia bis itu dilepasin...
BalasHapushehehe :D
Gumawo mba...
kayaknya brani deh mbak, tapia bis itu dilepasin...
BalasHapushehehe :D
Gumawo mba...
kayaknya brani deh mbak, tapia bis itu dilepasin...
BalasHapushehehe :D
Gumawo mba...
kayaknya brani deh mbak, tapia bis itu dilepasin...
BalasHapushehehe :D
Gumawo mba...
gumawo mba,
BalasHapusNyesekk liat episode ini, apalagi waktu Eun Sang dimarahi Nyonya Han terus ibu nya Eun Sang bilang "Maaf karena ibu tidak bisa bicara jadi ibu tidak bisa membela mu".
BalasHapusSalut sama Tan yang lebih berani memperjuangkan kebahagiaan nya wlaupun banyak rintangan, dari pada Won yang terkesan lebih menuruti segala keinginan presdir Kim walaupun hidup nya tidak bahagia, kesan nya Won lebih memilih harta dari pada kebahagiannya sendiri (hahaa sorry to say Hyung :p)
Thanks to mba Fanny sma mba Dee :P
Knp ih moment young do meluk eun sang ga pernah dibikin deg2an...udh 2 kali meluk padahal. Beda kl pas scene tan sm eun sang.
BalasHapusAaaah pa sutradara kenapa dikau pilih kasih??? Wkwkwk.
Keukeuh dukung eun sang n young do.
akhir2 ini selalu berlinang air mata kalo nonton heirs >_<
BalasHapussorry keluar dari topic, tapi.. aku udah lama pengen ngomong dan ngeluh soal ini.
YD-TAN GANTI GAYA RAMBUT JUSEYOOOOO ! kalo kaya gini mah kecakepan kalian berkurang >O< Tan lebih cakep pake topi kebalik atau rambutnya dikek landakin suruh berdiri kek pertama pulang ke korea. dan bwt YD mending rambutnya dikasih poni aja kek di school 2013. liat YD disni sama di RM ep 138 beda banget >_< lebih ganteng di RM. dan liat Tan disni sama di city hunter gantengan di city hunter. #sorry banyak protes :D xixi akting semuanya bagus apalagi lee min ho pas di akhir ep 12 ~,~ nangis..... KWB juga meskipun baru tapi hebat!
Kenapa ibu eun sang tau klo tan yg tiap hari mencari eun sang? Takut saya ada scene yg terlewat kan...itu ada di episode brp yaa?
BalasHapusYg tau kasih tau saya doong...pliisss
Di ep 11 aq dkung ES ma YD,,Di ep 12 aq dkung ES ma KT,,ko jd plin plan c..
BalasHapuskyak nya hmpir smua pra pemain di sni krng ksh syang,ga kim tan,young do,jg rachel.
BalasHapustrus eun sang mmang di taktir kan untk kim tan dan young do deh.
secra sft yg semena mena young do trhadp org brubh saat mmpnyai rsa sm eun sang.
dan kim tan bru mrasa jtuh cinta hny pada eun sang.
hmm..ttapkn plihan dengan baik ya eun sang..
yg 12 sama mba dee kn ?
BalasHapusdi tunggu
sudah mulai sedihhhh....
BalasHapustp aku ketawa terbahakbahak waktu young do bilang"dia kehilangan ibu, teman''... tapi myong soo nya bilang ibu temannya...harusnya yg rangking 100 itu myung soo bukan tan... lumayan Tan masih cerdan la ini MS oon....hahahaha
kalau misal nya eun sang dengan young do apa bakal baik" aj ya?secara bapak nya young do begitu...hualahhh ..ngarep kalo eun sang sebenar ny punya ortu kaya....keren kali ya..wkkwkwkw
BalasHapusAku pikir jg gitu, kayaknya bpkny CY th sesuatu tentang Es dan ibunya.sepettinya Es the real of heirs,mungkin
HapusAku pikir jg gitu, kayaknya bpkny CY th sesuatu tentang Es dan ibunya.sepettinya Es the real of heirs,mungkin
Hapuskeren mba fanny...thanks sinop eps.11 ini.
BalasHapusMyung Soo nih yah -_-" pitekek'eun! bolotnya amit-amittttttt
BalasHapuscocok banget buat ngimbangin Young Do..
Love these guys <3
*tetep*
SHIPPER YOUNGEUN FOREVER!
Lalala yeyeye hidup penasran lagiiiiiii fyuuh drakor ini membuatku galau
BalasHapusSinopsis 12 secepatnyaaa plisss penasaran setengahhhh dead -,- wkkwkwk eunsang pergi aja jangan sama tan jangan sama youngdo tenangin diri juga gak terlalu melukai keduanya -,-
BalasHapusbaca komen yg terakhir aku senyum2 sendiri mbak :)) berharap bgt eun sang mau bertahan dg tan. asal tan jg punya rencana yg bagus utk masa depan mereka berdua :)
BalasHapusyah...... q baca ny telat...... :(
BalasHapussneng dech liat adegan ny tan ma eun sang di kmar...
tp sneng jg liat young do ma eun sang di spermarket..
jd bingung plih psangan yg mana..
bo na lama2 jd baik ma eun sang...
mba fanny mksih ya sinop ny
"pRisCiL"
Awesome bwt mbak fanny n mbak Dee....gomawo
BalasHapusLam kenal semuany
BalasHapusAku lebih telaaaaat lagi, uuuuu kasian es waktu harus pergi dr rumah tan, terharu sama percakapan ibuk es dan es.... kenapa yd slalu dtg tepat sih, kyk malaikat aja . Taaan , semangat ...
BalasHapusGomawo mbaaak :)
ga sabaaaaarrrr... gmna klnjutanya ini? :( ini adalah awal dr kekhawatiran yg sudah Eun Sang takutkan sejak tw status Kim Tan.. diepisode ini aku merasa kasian ma Rachel & Young Do trutama Tan, mereka sbgai anak lah yg mdapatkn dampak dr tingkah org tuanya. nyonya Han mnginginkan Tan mpunyai kuasa atas perusahaan ayahnya. tanpa memikirkn Tan ini msh brusia 18thn, dan aku rasa saham serta perusahaan bukan hal yg bs dipikirkn oleh anak seusia itu...
BalasHapusoia eonni Dee nya msh diluar kota kah? smga cpet bqn sinopsis slanjutnya. penasaran ma jawabn Eun Sang..
Akhirnya bs komen jg, dr td siang komen susah.. Ga tw sinyalnya atw hp nya :( semangat trus ya eonni fanny ^_^9
ga sabaaaaarrrr... gmna klnjutanya ini? :( ini adalah awal dr kekhawatiran yg sudah Eun Sang takutkan sejak tw status Kim Tan.. diepisode ini aku merasa kasian ma Rachel & Young Do trutama Tan, mereka sbgai anak lah yg mdapatkn dampak dr tingkah org tuanya. nyonya Han mnginginkan Tan mpunyai kuasa atas perusahaan ayahnya. tanpa memikirkn Tan ini msh brusia 18thn, dan aku rasa saham serta perusahaan bukan hal yg bs dipikirkn oleh anak seusia itu...
BalasHapusoia eonni Dee nya msh diluar kota kah? smga cpet bqn sinopsis slanjutnya. penasaran ma jawabn Eun Sang..
Akhirnya bs komen jg, dr td siang komen susah.. Ga tw sinyalnya atw hp nya :( semangat trus ya eonni fanny ^_^9
aneh beda sendiri sy malah seneng klo ada couple Young Do sama Rachel .. lol
BalasHapuskalau eun sang sama kim tan ada presedir kim ama kedua emaknya yang kagak setuju, kalau sama young do ??? babehnya young do terlalu galak salah2 entar eun sang malah kena pukul, lagian ada rachel juga yang bakalan jadi adik tiri young do secara rachel benci banget sama eun sang bisa tambah menderita eun sang..
BalasHapusjadi, kalo menurut aku mending eun sang sama myung soo aja kasihan kan myung soo cintanya bertepuk sbelah tangan terus
lagian kayanya gak bakalan ada kendala hebat kalau eun sang sama myung soo #hahhaa.. imajinasi anehh
buat mbak fanny ama dee semangat terus yah!!! aku tunggu sinopsis selanjutnya.. :)
- pertama-tama terima kasih (lagi) untuk mbak fanny dan mbak dee yang mengambil drama ini sebagai project baru
BalasHapusuntuk mbak fanny yang sudah sangat mengerti bagaimana SW akan mengulurkan ceritanya, ini adalah penjajakan baru dengan tema yang berbeda mengenai kehangatan keluarga anak remaja...
sebagai orangtua pastilah jadi trenyuh punya anak-anak kayak mereka yang belum bisa bahagia sampe episode ini^^"
dan teruntuk mbak dee yang doyan banget sama permen, kayaknya ini bakal jadi kemanisan penutup sebelum uri yoochun comeback dan bikin galau lagi :P
- komen pertama yang sekaligus pernyataan kekaguman saya terhadap SWnim, karena entahlah saya merasa tahun ini adalah tahunnya para SW unjuk kebolehan mengenai pesan, baik itu hong sister dan kim eun sook, drama2 baru mereka sangat kental mengenai pesan psikologis bagaimana banyak orang dengan beragam perlakuan bisa menjadi seperti dalam drama :)
- kedua mengenai aktor dan aktris yang bermain drama ini, daebak!!! perpaduan antara skrip dan penghayatan mereka membuat karakter yang mereka perankan benar2 menyatu dan membuat mereka semakin gemilang di drama ini
hihihi gak sabar liat mereka di sbs awards nanti :D
- ketiga mengenai hyo shin,
berhubung di drama2 sebelumnya tidak ada tangis2an karena ditinggal mati jadi saya tidak mengkhayal terlalu berlebihan, hanya berharap ada lagi cameo yang menggantikan posisi guru hyun joo di matanya dan mendampinginya nanti jika dia masuk rumah sakit
- dan keempat, salam sapa saya buat semua pendukung young eun! IM HERE WITH YOU^^ second lead always more...(tapi gak ngarep cinlok lho ya, hanya pingin dia dapet sesuatu di setiap dramanya, minho kan dah sering wkwkwk)
- the last SALAM CINTA BUAT SEMUA READERS YANG SEDAEBAK PENULIS SINOPSISNYA xD yang tanpa ragu berbagi pemikiran dengan cara yang baik
dengan begini banyak teman baru yang muncul, banyak yang bisa didapatkan daripada sekedar sinopsis dan gambar saja...
maaf jika saya tidak sempat membaca komentar kalian semua dan maaf jika memakan banyak tempat untuk sekedar menyampaikan pemikiran saya hehe
from ur fan that comeback, mbak fan *hug u
hope u'll always be healthy guys...
young do... semoga kau bahagia... jangan jadi sama ye seul yach.. bete banget liat ye seul...
BalasHapusAyo lanjutkan ke eps 12.. Aku sdh gk sabar nih. and daebbaakkkkk bwat mbak fanny yg bikin sinopsisnya..
BalasHapusAnnyeong salam kenal semuanya...
BalasHapusikut nimbrung...
pertama terima kasih buat mbk fanNy ma mbk dee yg udah kereeen bgt kasih sinopsinya...jempol buat kalian berdua :D
ni drama kereen bgt setiap minggunya jd pnsran,,,nunggu sinpsiny lnjutnya keluar n nunggu ngopi movienya keluar jg...
Eun Sang Kim Tan....kenap ngrasa kalo mereka berdua jd pasangan yg pling cuuocok d seantero Korsel.....xixixixixi
Setujuu,,cocok bgt LMH sm PSH,,mdh2an jodoh,,aamiin yg cwek imut yg cowok gagah hihihi
HapusHkss... Eps ini sdihh.. Tp komedi nya juga bnyak.. Duhh pdahal lgi ktawa ktiwi liat Tan sma Eun Sang, Tan it kalo udh sma ES kek brubah jd cowok yg manja dan slalu mngatakan hal2 yg mmbuat ES tertawa krna kekonyolannya. Lbih suka kalo Tan lg godain ES, dan jiwa narsisnya Tan itu lohh subhanallah bgt ._.a
BalasHapusDan aku lg sneng2nya Tan ama ES, eh ada Ibu Tan ohh poor ES, padahal ibu ES bner, Tan yg suka ngejar2 ES :(
Heyy! Tan sama YD itu sma2 butuh kasih sayang! YD msih pnya sahabat Myungsoo. Tapi Tan? Tk ada yg brpihak padanya.. Tp jika ES nerima uluran tangan tan pun.. Rasanya gk akan ngubah apapun. KT blum bsa apa2..
kenapa semua pemainnya terlihat kece dimatakuu????
BalasHapusSukaaaaa . . .
mending ama young do ajaaaa....
BalasHapusjadi bingung
Btw apa kabar tuh future choice,,larisss gak tuh..hmm nyesel deh si yong hwa gak ikutan diheirs ,,eh tp klpun yong hwa main mungkin gak srbsgus wong bin yg mainin peran young do...yaaa memang sudah takdir nya heirs lariss manis tanjung kipull kekjjwww
BalasHapusKapan ya..YD ga makan ramen lagi...jadi kasihan ni anak cuma makan r
BalasHapusramen melulu gara2 kesepian....hiks..hiks...
takutnya nanti YD bakal mati muda gara2 kebanyakan pengawet di mie ramen....
wahh mbak ak ketinggalan ik, sibuk bgt kmrn, makin seru neh critane, lanjutkan mbak
BalasHapusYoung Do dan Myung So lucuuu bangettt,,,
BalasHapusAq berharap Eun Sang gak megang tangan Tan' :D
BalasHapusbiar crita-y lebih seru, N kadang klo liat drama kayak gini kadang aq berharap di akhir crita pemeran utama cwe gak jadian sama pemeran utama cwo tapi ama saingan-y aja, abis di drama2 lain slalu aja yg jadi rival pemeran utama cwo-y yg akhir-y patah hati, kan sedih biar gimana juga Young Do sebenar-y baik cuma dy susah aja buat nunjukin-y didepan org (selain tmn deket-y) biar dy gak terlalu kesepian juga' hehehe...
aku baru nonton.. xixi
BalasHapuspengen tau kelanjutan sinopsisnyaa sist☺