Long Trailer It’s Okay That’s Love

Setelah melihat long previewnya, semakin bersemangat menanti drama ini yang akan ditayangkan episode perdananya nanti malam di SBS. Long preview diawali dengan sedikit adegan BTS yang memperlihatkan para tokoh utama drama ini. Tapi sekedar peringatan, nampaknya drama ini  lebih cocok untuk usia dewasa ;p

 

Tangan Gong Hyo Jin masih dibalut perban (akibat kecelakaan mobil), jadi In Sung bantu suapin makanan^^ 

Itu jatuhnya disengaja atau tidak ya??

Langsung terpikat sama senyumnya :)

   

Kehebohan karena mereka tinggal bersama^^

Hyo Jin tidak enak hati karena harus menampar In Sung. Tapi akhirnya ia betul-betul menampar hehe^^

Long Preview:

Jang Ja Yeol, penulis novel misteri bermasalah?

Dia adalah penulis best seller masa kini.

Hae Soo: Apa ia seorang penulis? Wajahnya terlalu mulus. Dia tipe playboy, bukan?

Jae Yeol memukuli mobil dengan penuh kemarahan. Ia juga menyimpan handuknya dari beberapa warna secara teratur.

Jae Yeol: Apa salahku? 

Hae Soo: Dia jelas-jelas bermasalah. OCD?

Psikiater cantik, Ji Hae Soo

Hae Soo: Sebagai seorang psikiater, adalah penting untuk bisa membedakan berbagai bentuk ketidakmampuan.

Sebagai seorang dokter yang berhubungan dengan kejiawaan, aku harus bisa mengendalikan pikiranku.

Gejalaku adalah terlalu dekat dengan orang-orang yang tidak tahu batasan.

Pertemuan penuh percikan

Jae Yeol dan Hae Soo menjadi bintang tamu sebuah acara.

Jae Yeol: Dalam bukuku, seorang pemerkosa dibunuh karena kejahatannya.

Hae Soo: Bukankah itu bentuk kejahatan juga? (pemerkosaan adalah kejahatan, tapi pembunuhan juga kejahatan)

Jae Yeol: Itu hakim yang memutuskan.

Seorang hadirin bertanya mungkinkan seorang yang depresi menyembunyikan depresinya dari seorang psikiater?

Jae Yeol: Aku percaya itu mungkin jika pasien itu sepintar diriku. Dokter, jika aku pasienmu, aku pasti bisa menipumu.

Hae Soo tertawa, apakah Jae Yeol meremehkan psikiater, atau Jae Yeol hanya meremehkannya?

Jae Yeol: Telepon aku jika sudah menemukannya.

Para hadirin bertepuktangan agar Hae Soo dan Jae Yeol berteman. Jae Yeol berbisik mengucapkan terima kasih karena berkat Hae Soo bukunya akan laris di pasaran.

Hae Soo (bergumam): Kau sebut dirimu penulis?

Apa kami seaneh itu?

Dong Min: Tidak membunuh adiknya, tapi ia berkeras ia telah membunuhnya? Katakan yang sebenarnya.

Jae Bum: Tidak percaya, kalau begitu biarkan ibuku yang menebak.

Dong Min: Jika orang itu adalah ibunya, maka tidak ada alasan untuk mengancamnya.

Seorang teman menunjuk Dong Min dan istrinya yang telah bercerai. Entah apa yang ia katakan selanjutnya sampai Dong Min menyiramnya dengan minuman.   

Soo Kwang: Adikmu...kupikir sangat cantik.

Temannya menjitaknya. Ia berkata Soo Kwang tidak gila hanya sedikit kejang.  Lalu terjadilah keributan.

 

Kang Woo: Penulis-nim, nikmatilah cerita yang baru kutulis.

Tampaknya ia anak muda yang penuh percaya diri^^

Kami tinggal bersama?

Seorang dokter berkata psikiater adalah orang yang lebih gila dari orang gila.

Dong Min: Aku adalah seniormu. Kau tidak tinggal sendirian di sini. Jika kau membawa anjing atau kucing, kubunuh kau!

Penyakit Soo Kwang kambuh. Ia mengacungkan jari kelilingnya sambil berulang-ulang mengeluarkan kata sumpah serapah. Jae Yeol bengong melihatnya.

 

Jae Yeol tertarik saat melihat keanehan penghuni rumah Hae Soo.

Dong Min bertanya-tanya apakah mereka yang tinggal serumah dengan mereka juga seaneh mereka.

Jae Yeol berkata ia tidak tahu apakah ia akan menulis cerita baru atau menemukan pacar baru.

Hae Soo keluar dari kamar mandi ketika mendengar ketukan di pintu.

Jae Yeol: Aku teman serumahmu yang baru.

Hae Soo membuka pintu. Annyeong hase...

Jae Yeol: Apa ia mengingatku?

Hae Soo: Oh my god...

Soo Kwang dan Dong Min memperkenalkan diri pada Jae Yeol.

Soo Kwang nampak tidak suka pada Jae Yeol dan menggenggam tangannya keras-keras. Jae Yeol balik meremas tangan Soo Kwang. Soo Kwang mengatakan kalau ia menderita sindrom Tourette.  Kata-kata dan tindakannya pada orang lain seringkali tidak ada maksud tertentu.  

Dong Min: Tidak memikirkan perasaan orang lain. Tidak bisa mengerti ketidakmampuan orang lain.

Jae Yeol: Kuharap mereka semua pergi. dari sini.

Dong Min: kepribadian sulit? Aku juga seperti itu, (diam-diam ia memaki Jae Yeol)

Jae Yel membuka pintu kamar Hae Soo dan melihat isinya berantakan. Ia berkata rumah ini tidak ada aturan jadi mulai sekarang harus mengikuti aturannya.

Jae Yeol: Aku memberi sebanyak aku menerima. Jika yang lain tertawa, aku juga tertawa. Tapi jika orang lain menyumpahiku, aku balik menyumpahi mereka. Kau datang ke kamarku, maka aku pergi ke kamarmu. Aku suka di sini.

Jae Yeol melihat di rumah ini semuanya dekat. Semua mencium semua. Bahkan minum dair kaleng yang sama.  Ia heran melihat semua itu.

 

Sambil menuang wine, ia bertanya pada Hae Soo mengenai sex bebas.

Hae Soo menyiram Jae Yeol dengan wine: Apa aku terlihat gampangan bagimu? Aku akan mengusirmu dari rumah ini sekarang juga jadi lihat saja nanti. Kau yang tinggal atau aku yang pergi. Aku tidak suka sampah sepertimu.  

Hae Soo membunyikan bel tanda berkumpul.

Hae Soo yakin Jae Yeol adalah tipe pria yang akan merayu wanita manapun. Tidur dengan wanita itu satu malam lalu selesai.

Jae Yeol: Menurutmu aku menyukaimu? Apa kau begitu yakin dengan daya tarikmu?

 

Awal cinta yang baru

Jae Yeol: Aku sepertinya benar-benar menyukaimu. Apa yang sebaiknya kulakukan?

Hae Soo: Apakah ada hal lain selain seks di dunia ini?  

Hae Soo membaca post-it mengenai kepercayaan: pertimbangkan alasan orang mengkhianatimu.

Hae Soo: Kau tidak seburuk itu.

 

Hae Soo: Kiss, tidur bersama, hanya memikirkannya saja... Tapi jika aku bertemu seseorang yang kucintai, aku mungkin akan mencintainya tanpa menahan diri.

Jae Yeol: Sebuah gua yang penuh kegelapan bertahun-tahun bisa dipenuh cahaya dalam waktu beberapa detik, seperti sekarang.

 

Hae Soo: Inilah mengapa aku menyukai psikologi. Kami mendobrak prasangka dunia.  Kenapa pria begitu ingin meniduri wanita?

Jae Yeol: Meski kau tidak pernah mencintai selama 30 tahun, percayalah lagi pada cinta.

Komentar:

Dari long previewnya terkesan drama ini lebih dewasa dari drama biasanya. Mungkin lebih seperti drama tv kabel. Tapi jangan khawatir, meski pembicaraannya dewasa sepertinya adegannya tidak akan melanggar pakem yang selama ini digunakan MBC, SBS, dan KBS.

Karena percakapan mereka hanya sepenggal-penggal, aku agak kesulitan mengerti sebenarnya apa yang sedang mereka bicarakan. Karena sepertinya terkadang saling berhubungan, tapi juga tidak berhubungan. Errr....

Paling penasaran dengan karakter Jae Yeol. Pasti ada sesuatu yang membuatnya berkarakter seperti itu^^