Jung Moon akhirnya tersadar dan mendapati ia duduk terikat pada sebuah tiang. Kesadarannya belum pulih sepenuhnya ketika Dokter Kim mencekokinya berbutir-butir obat dan sebotol air. Jung Moon ingat ia sempat disuntik sejenis narkotik oleh Dokter Kim. Kesadaran Jung Moon pun kembali hilang.
Samar-samar ia merasa dirinya berjalan melewati sebuah lorong dan menemui seseorang. Orang itu menoleh dan berkata.
“Akhirnya kau datang.” Sepertinya orang itu Lee Du Gwang.
Episode 10: Pisau itu Menari
Setelah Goo Tak mengungkapkan apa yang terjadi pada 2 tahun lalu, Mi Young berkesimpulan Goo Tak sudah memalsukan bukti demi memasukkan Jung Moon ke dalam penjara. Menarik, tapi kejam dan jahat.
Sekarang Mi Young mengerti mengapa pada waktu Jung Moon melarikan diri (episode 1), Goo Tak begitu yakin Jung Moon akan mencari Yu Jin. Sepertinya semua hal mengarah pada Goo Tak.
Goo Tak bertanya apa Mi Young menduga bahwa ia melepaskan Tae Soo dan Woong Chul hanya untuk meminjam tangan mereka untuk membunuh Jung Moon. Mi Young berkata itu bukan hanya dugaan tapi ia cukup yakin.
Goo Tak berkata tak ada gunanya ia memberi alasan jika Mi Young sudah memutuskan demikian. Tapi awalnya ia mengeluarkan mereka bertiga dari penjara bukanlah untuk membunuh Jung Moon.
Ia mengaku bahwa awalnya ia mengeluarkan Jung Moon agar ia bisa mengamatinya dari dekat. Ia ingin memastikan apakah Jung Moon benar-benar pembunuh kasus Hwayeonsong dan pembunuh puterinya. Ia ingin benar-benar yakin, karena itu ia menaruh Jung Moon di dekatnya dan mengawasinya.
Mi Young berkata ia tidak mengerti apa yang dikatakan Goo Tak. Goo Tak telah memalsukan bukti demi memasukkan Jung Moon ke penjara, lalu kenapa sekarang ia mengeluarkannya dari penjara untuk memastikan apakah Jung Moon benar-benar pembunuh atau bukan?
Goo Tak berkata ia hidup bagai orang mati mengurung diri dalam rumah selama berbulan-bulan setelah kematian puterinya dan setelah kasus Hwayeondong ditutup. Lalu pada suatu saat ia mulai berpikir mengapa ia begitu yakin Jung Moon adalah pembunuhnya. Apakah karena kerosen putih? Karena rekaman CCTV? Hanya karena itu? Tidak pernah ada saksi yang melihat Jung Moon membunuh orang.
“Tapi kenapa aku begitu yakin? Apa emosi telah mengaburkan penilaianku?”
Goo Tak berkata pikiran itu terus terngiang dan ia tidak bisa menghilangkannya. Setelah beberapa lama memiliki pikiran seperti itu, ia mulai meragukan apakah Jung Moon benar-benar mengatakan “puterimu cukup cantik” ketika ia melihat Ji Yeon di kantor polisi.
Ia mulai meragukan semuanya. Ia berpikir mungkin waktu itu ia telah salah dengar. Mungkin bukan kata-kata itu yang Jung Moon katakan. Bahkan mungkin saja waktu itu Jung Moon keluar tanpa mengatakan apapun.
Tapi waktu itu ia jadi begitu yakin Jung Moon adalah pembunuhnya. Karena ia tidak pernah salah sebelumnya, ia membiarkan dirinya membayangkan kejadian tersebut. Pemikiran seperti itu telah menguasai pikirannya yang ingin menangkap pembunuh puterinya, dan semakin tak terbendung dengan nafsu balas dendam.
Mi Young bertanya apa itu sebabnya Goo Tak sempat mengunjungi Jung Moon di penjara dan memberitahunya bahwa Yu Jin merasa bersalah dengan apa yang terjadi pada Jung Moon. Apa karena Goo Tak merasa bersalah pada Jung Moon?
Goo Tak berkilah ia tidak merasa bersalah, tapi ia mulai merasa kasihan. Ia tidak bisa meminta maaf pada Jung Moon karena baginya itu berarti penghinaan pada puterinya.
Mi Young bertanya apa hasil pengamatan Goo Tak atas Jung Moon selama mereka menjadi satu tim. Pembunuh psikopat? Atau korban tak bersalah akibat nafsu balas dendam Goo Tak? Siapa Lee Jung Moon di mana Goo Tak?
Goo Tak mengaku ia mulai merasa ragu Jung Moon pembunuh setelah melihat sepak terjang Jung Moon saat mereka menjadi 1 tim. Jung Moon membantu menangkap penjahat bahkan menolong teman satu timnya. Seperti ia melihat secercah sinar di antara awan mendung. Ia mulai berpikir mungkin saja ia telah salah menilai Jung Moon.
Tapi peristiwa terakhir membuyarkannya, yaitu ketika Jung Moon menyetrumnya lalu menghilang. Goo Tak yakin Jung Moon melarikan diri. Dan itu berarti Jung Moon memang bersalah.
Hanya saja, orang yang memerintahkan Woong Chul dan Tae Soo untuk membunuh Jung Moon bukanlah dirinya. Dan ia tidak peduli Mi Young percaya atau tidak. Baginya yang terpenting sekarang adalah menangkap Jung Moon dan menghabisinya.
Tapi Mi Young rupanya sudah mempersiapkan segala sesuatu. Kedatangannya ke gereja tua ternyata tidak sendirian. Dan ia sudah merekam semua perkataan Goo Tak. Dua orang petugas masuk untuk menangkap Goo Tak.
Goo Tak menatap Mi Young dengan marah dan berkata itu adalah trik kotor padahal Mi Young adalah pelayan masyarakat.
Goo Tak menghampiri dua petugas itu seakan hendak menyerahkan diri. Namun ia melawan mereka. Mi Young mengeluarkan senjata dan mengacungkannya pada Goo Tak. Ia mengancam akan menembak.
Dengan tenang Goo Tak berjalan mendekati Mi Young. “Jika kau tidak bisa menggigit, tidak seharusnya kau menyalak.”
Ia berkata ia akan menyerahkan diri setelah ia memburu dan membunuh Jung Moon. Mi Young bertanya apakah Goo Tak tidak bisa menyerahkan tugas itu pada dirinya. Goo Tak tahu Mi Young sudah berpihak pada Penuntut Oh dan itu pasti melukai Chief Nam.
Mi Young bertanya apakah Goo Tak benar-benar tidak memerintahkan Woong Chul dan Tae Soo untuk membunuh Jung Moon. Goo Tak tidak menjawab. Ia berjalan pergi.
Mi Young berkata ia tahu kenapa 2 tahun lalu Goo Tak begitu yakin Jung Moon adalah pembunuh. Itu karena Goo Tak merasa bersalah telah mengambil suap dari Du Gwang. Goo Tak pikir dengan menangkap pembunuh Hwayeondong, maka ia sudah mengurangi kesalahannya yang telah mengkhianati hukum. Uang itu telah menjadi beban di hati Goo Tak dan memecahkan kasus Hwayeondong adalah jalan untuk menenangkan hatinya.
Mi Young berkata sejak awal Goo Tak tidak peduli dengan bukti dan hanya ingin Jung Moon menjadi benar-benar pembunuhnya. Dengan begitu beban di hati Goo Tak bisa cepat dilenyapkan. Ia berkata Goo Tak seharusnya tidak menyalahkan Jung Moon tapi menyalahkan diri sendiri. Karena semua yang terjadi dimulai dari Goo Tak.
“Aku sudah menyeberangi Sungai Yordan ke dalam neraka. Tapi di neraka, keinginan untuk bertobat adalah sebuah kemewahan,” jawab Goo Tak.
Woong Chul dikeluarkan dari penjara. Ia bertanya-tanya penjahat seperti apa yang mereka buru kali ini.
Tapi kali ini korbannya adalah orang yang sangat Woong Chul kenal. Lee Du Gwang. Penuntut Oh berkata berdasarkan bukti, Jung Moon diketahui sebagai pembunuhnya. Dalam rekaman CCTV terlihat Jung Moon memasuki kantor Du Gwang. Selain itu sidik jari dan DNA Jung Moon juga ditemukan di mana-mana. Polisi bahkan menemukan senjata pembunuh dengan sidik jari Jung Moon. Karena itu ia yakin Jung Moon adalah pembunuh Du Gwang.
Hmmm…aneh. Jika Jung Moon memang pembunuhnya, kenapa ia meninggalkan begitu banyak bukti? Bukankah kasus Hwayeondong terkenal karena begitu “bersih”. Tak ada sidik jari, DNA, bukti, atau senjata yang ditemukan. Lalu kenapa sekarang kebalikannya?
Namun orang yang berduka biasanya dikuasai emosi hingga tak bisa berpikir jernih. Terlebih lagi Woong Chul, yang lebih terbiasa menggunakan otot daripada otak. Ia berduka karena kehilangan seorang figur kakak. Apalagi Jung Moon memang pernah mengatakan pada Woong Chul akan menanyai Du Gwang mengenai siapa yang mengutusnya untuk membunuhnya.
Tapi Mi Young tidak seyakin itu. Penuntut Oh berkata tidak perlu ada penjelasan dalam kasus ini. Mereka hanya perlu tahu bahwa Jung Moon membunuh Du Gwang. Ia tidak mau melakukan kesalahan yang sama lagi seperti ketika ia dulu melepaskan Jung Moon.
Tae Soo tiba dan bertanya ada apa. Ia bertanya kenapa Du Gwang tewas. Woong Chul keluar dari kamar mayat dan memastikan tidak ada yang mengetahui keberadaan Jung Moon karena Goo tak melepaskan gelang monitor Jung Moon. Ia menuntut penjelasan mengapa bisa terjadi hal seperti itu.
Mi Young menjelaskan pada mereka mengapa Goo Tak merekrut mereka bertiga dalam unit khusus. Tae Soo baru tahu kalau 2 tahun lalu orang yang menyewanya untuk membunuh Jung Moon adalah Goo Tak.
Tapi bagaimana dengan sekarang? Siapa orang yang ingin membunuh Jung Moon sekaligus dirinya dan Woong Chul? Apakah Goo Tak juga? Karena orang yang memerintahkan pembunuhan itu telah membuat Tae Soo kehilangan terlalu banyak. Ia kehilangan “keluarga”nya dan sekarang ia tidak memiliki siapa-siapa.
Tae Soo berkata ia harus menemukan orang itu dan membalasnya. Apakah orang itu Goo Tak?
Mi Young berkata ia masih belum yakin. Tapi Penuntut Oh membenarkan. Ia berkata Goo Tak yang memang berada di balik perintah membunuh itu. Meski ia tidak memiliki bukti kuat, tapi instingnya meyakinkannya bahwa orang itu adalah Goo Tak. Mi Young protes tapi Penuntut Oh tidak menggubrisnya.
Ia berkata dalam hidup Goo Tak hanya ada 3 noda, yaitu Woong Chul (orang yang dijadikan kambing hitam oleh Goo Tak sebagai imbalah bantuannya pada kegiatan mafia Du Gwang), Tae Soo (orang yang disewanya untuk membunuh Jung Moon 2 tahun lalu), dan Jung Moon (orang yang dimasukkannya dalam penjara dengan bukti palsu). Selama 3 orang ini mati, maka hidup Goo Tak kembali bersih.
“Kurasa ia ingin membersihkan jejaknya. Karena itu ia mengeluarkan kalian berdua dan Jung Moon dari penjara. Untuk membunuh kalian,” ujar Penuntut Oh.
Ia berkata ini waktu yang tepat untuk menggunakan emosi mereka. Woong Chul memburu Jung Moon yang sudah membunuh Du Gwang, sementara Tae Soo memburu Goo Tak yang sudah menyebabkan Tae Soo kehilangan segalanya.
Woong Chul bertanya apa itu artinya mereka juga boleh membunuh Jung Moon dan Goo Tak. Penuntut Oh membiarkan mereka yang memutuskan. Tapi ia mengingatkan bahwa selama ini semua penyelidikan dan keberadaan tim bad guys berjalan tertutup. Tidak ada yang tahu detil kasusnya kecuali Mi Young. Hmm…Penuntut Oh mengisyaratkan bahwa tak ada seorangpun tahu kecuali Mi Young,jadi jika mereka membunuh Jung Moon dan Goo Tak tidak akan ada yang tahu.
Kecuali Mi Young. Ia protes pada Penuntut Oh karena telah menuduh Goo Tak sebagai dalang semuanya padahal belum ada yang tahu kebenarannya. Penuntut Oh menyalahkan Mi Young. Jika saja Mi Young tidak melepaskan Goo Tak maka mereka bisa menginterogasinya dan mengetahui kebenarannya.
Bagaimana jika mereka benar-benar membunuh Goo Tak dan Jung Moon, tanya Mi Young. Penuntut Oh berkata Komisaris Nam akan jatuh jadi satu-satunya pendukung Mi Young adalah dirinya. Karena itu sebaiknya Mi Young diam dan mengikuti apa katanya tanpa mengkhawatirkan apapun.
Mi Young berkata wajar saja ia khawatir karena menyangkut nyawa seseorang. Tapi Penuntut Oh berkata Mi Young harus tetap fokus pada tujuan mereka. Membubarkan tim bad guys. Dan untuk itu mereka tidak perlu peduli hidup-matinya orang-orang itu.
“Penuntut Oh, apa kau memang orang semacam ini?” tanya Mi Young.
“Setelah seseorang mengalami penderitaan yang buruk, mereka tidak lagi memikirkan orang macam apa mereka. Mereka hanya memilkirkan mereka harus menjadi orang macam apa.” Penuntut Oh ini makin mencurigakan.
Tae Soo mulai memburu Goo Tak dengan meminta bantuan ahjusshi di kedai catur. Awalnya Ahjusshi tidak mau ikut campur, tapi setelah Tae Soo memberitahunya bahwa Goo Tak telah menyebabkan kematian teman-temannya, ahjusshi itu berubah pikiran.
Woong Chul mengambil alih kedudukan Du Gwang. Ia mengerahkan seluruh anak buahnya untuk mencari Jung Moon. Mereka menyebarkan foto Jung Moon di setiap jalan dan tempat. Karena jaringan mereka sudah menguasai Seoul, maka tidak akan sulit untuk menemukan Jung Moon.
Ia mengingatkan bahwa mereka semua bisa hidup layak karena Du Gwang, sementara baginya Du Gwang adalah seorang kakak. Karena itu mereka harus mempertaruhkan nyawa untuk mencari pembunuhnya.
Jung Moon akhirnya terjaga. Ia melihat dirinya berada di dalam sebuah gudang yang sepertinya sudah dijadikan tempat tinggal karena terdapat tempat tidur bahkan bathtub di dalamnya. Kali ia tidak dalam keadaan terikat dan bisa bergerak bebas.
Ketika ia mengusapkan tangan ke wajahnya, ia menatap tangannya dengan horror. Tangannya berlumuran darah.
Tiba-tiba pintu dibuka. Dokter Kim masuk dan terkejut melihat Jung Moon. Jung Moon melirik tongkat setrumnya yang tergeletak di meja. Ia berlari untuk mengambilnya. Tapi terlambat, Dokter Kim lebih dekat dan lebih dulu mengambilnya. Ia menyetrum Jung Moon.
Goo Tak pergi membeli ponsel sekali pakai. Detektif Park diamd-diam menemuinya. Ia khawatir karena saat ini sejumlah Penuntut sedang menyelidiki Goo Tak. Goo Tak tidak memberitahu alasannya. Ia bertanya apakah Detektif Park sudah mendapatkan apa yang ia minta.
Detektif Park menyerahkan foto mobil yang dipakai Goo Tak pada malam ia dan Jung Moon mencari Dokter Kim. Ia berkata mobil itu semalam terlihat melintasi Gapeong menuju Seoul. Goo Tak sadar bahwa Jung Moon bukan menculik Dokter Kim, tapi sebaliknya.
Ia meminta Detektif Park menyelidiki segala sesuatu tentang Dokter Kim dan menghubunginya melalui ponsel yang baru ia beli.
Tae Soo berhasil menyadap ponsel Detektif Park dengan bantuan Ahjusshi. Mulai sekarang ia bisa memonitor semua panggilan yang masuk pada Detektif Park. Termasuk telepon dari Goo Tak.
Untuk ketiga kalinya dalam episode ini, Jung Moon sadarkan diri. Kali ini setelah Dokter Kim menyiramnya dengan seember air. Jung Moon melihat di hadapannya bukan hanya ada Dokter Kim tapi ada beberapa orang lain.
Pemimpin mereka adalah orang yang selama ini mengawasi Jung Moon untuk memastikan Woong Chul sudah membunuhnya atau belum. Dokter Kim menyerahkan Jung Moon pada mereka dan meminta mereka membereskan jung Moon dengan benar kali ini agar Jung Moon tidak bisa mencarinya lagi.
Siapa kalian, tanya Jung Moon. Mereka tak menjawab dan membawa Jung Moon pergi.
Cheol Ju (preman yang direkrut Woong Chul di episode 2) sedang menanyai beberapa anak SMA apakah mereka melihat Jung Moon. Ia sedang beruntung karena ketika ia menoleh, ia melihat Jung Moon di dalam sebuah mobil.
Ia dan anak buahnya langsung mengejar mobil tersebut.
Mobil itu berhenti di perempatan karena lampu merah. Mereka menyuruh pemculik Jung Moon membuka pintu mobil dan menyuruh Jung Moon keluar.
Jung Moon melihat Cheol Ju dan preman lainnya membawa poster dirinya. Begitu juga para penculiknya. Tidak ingin Jung Moon diambil mereka, penculik Jung Moon memerintahkan pengemudi agar menerobos lampu merah dan menabrak Cheol Ju. Cheol Ju terpaksa berpegangan di kap mobil sambil berteriak-teriak ketakutan. Akhirnya ia terjatuh.
Jung Moon mengambil kesempatan untuk merebut tongkat setrum dan menyetrum pengemudi. Akibatnya mobil tidak terkendali dan menabrak tiang. Jung Moon melindungi dirinya dari benturan dengan menggunakan tubuh orang yang duduk di sebelahnya.
Ia keluar dengan susah payah tapi anak buah Cheol Ju sudah mengejarnya hingga ke tempat itu. Mereka berkata Jung Moon sudah membunuh Du Gwang. Jung Moon bingung. Tapi mengingat bagaimana tangannya penuh noda darah dan bagaimana samar-samar ia melihat Du Gwang, ia menyadari mungkin saja ia memang sudah membunuh.
Anak buah Cheol Ju berkata Woong Chul ingin bertemu dengannya. Jung Moon kembali melarikan diri karena ia tahu Woong Chul pasti hendak membunuhnya.
Woong Chul mendengar laporan mengenai ditemukannya Jung Moon dan segera menuju tempat yang dimaksud.
Jung Moon masuk ke sebuah hotel dan mengambil kunci yang baru dikembalikan sepasang tamu. Ia masih dalam keadaan lemas namun ia berhasil masuk ke dalam kamar. Alat setrumnya sudah kehabisan baterai dan tidak bisa menyala.
Ia sadar pengejarnya tidak akan berhenti hingga menangkapnya. Ia membuat perangkap. Saat para pengejarnya masuk kamar, mereka menemukan kamar mandi dalam keadaan tertutup.
Lalu air merembes dari dalam kamar mandi. Mereka menyentuh air itu untuk memeriksanya, dan tepat saat itu Jung Moon yang berada di dalam kamar mandi memecahkan lampu yang menyala hingga aliran listrik mengaliri air tergenang dan menyetrum para pengejarnya sampai pingsan.
Woong Chul tiba di hotel tapi Jung Moon sudah melarikan diri.
Penuntut Oh dan Mi Young pergi menemui Komisaris Nam yang sedang memancing. Mereka melaporkan bahwa Goo Tak melarikan diri dan Jung Moon membunuh orang. Tae Soo dan Woong Chul sedang mengejar mereka. Intinya, tim bad guys kacau balau dan harus ada yang bertanggungjawab.
Mereka berkata Komisaris Nam tidak akan terlibat dalam kasus ini jika Komisaris Nam membubarkan sendiri tim bad guys dan menimpakan semua kesalahan pada Goo Tak. Dengan begitu Komisaris Nam aman dalam posisinya.
Komisaris Nam malah bertanya apakah Mi Young pernah memakan apel yang jatuh ke tanah (bukan dipetik dari pohon). Apel yang jatuh ke tanah adalah apel yang sudah terkena terpaan angin dan jatuh. Apel-apel itu biasanya bonyok dan tidak mulus hingga dijual diskon
Komisaris Nam berkata ia penasaran dengan rasa apel jelek tersebut dan membelinya. Tahukah seperti apa rasanya? Sama saja dengan rasa apel yang dipetik di pohon. Penampilannya memang beda dengan apel mahal yang mengkilat, tapi tidak beda rasanya dan tetap apel.
Penuntut Oh menyadari maksud pembicaraan Komisaris Nam dan tersenyum menyindir. Komisaris Nam melihatnya dan bertanya apakah kata-katanya lucu.
Baginya tim bad guys sama dengan apel-apel yang jatuh dari pohon. Bonyok, jelek, seperti sampah. Tapi mereka tetap manusia. Ia tidak bisa pura-pura tidak mengenal dan tidak mengetahui apapun tentang mereka.
“Oh Jae Won, apa kau bahkan melihat mereka sebagai manusia?” tanyanya. “Kau hanya melihat mereka sebagai sesuatu yang bisa dibuang. Dicampakkan setelah tak digunakan.”
Penuntut Oh tidak senang dengan kata-kata Komisaris Nam dan menyuruhnya berbicara lebih sopan. Komisaris Nam berkata Penuntut Oh hanyalah anak cengeng yang belum bisa membuka celananya sendiri saat buang air jadi tidak ada alasan baginya untuk bersikap sopan.
“Jika kau ingin membuat kesepakatan denganku, sebaiknya kau belajar lebih manusiawi,” ujarnya.
Penuntut Oh memendam kemarahannya dan pergi dari sana.
Komisaris Nam bertanya apakah Mi Young tidak menyesali jalan yang sudah ia pilih. Ia selalu bersedia menerima Mi Young kembali karena baginya Mi Young seperti puterinya sendiri. Tanpa puteranya dan Mi Young, ia merasa kosong.
Tapi Mi Young meminta maaf. Ia berkata ia sudah terlalu jauh melangkah untuk bisa kembali.
Detektif Park menelepon Goo Tak setelah mendapatkan hasil penyelidikan mengenai Dokter Kim. Tapi sayangnya ia lupa dan menelepon ke nomor lama Goo Tak. Parahnya lagi, Goo Tak mengangkat teleponnya.
Akibatnya, Tae Soo dan Ahjusshi bisa mendengar percakapan mereka. Mereka mendengar Goo Tak akan menemui Detektif Park di sebuah tempat ramai. Di Hongdae.
Tae Soo membuntuti Detektif Park. Mereka mendengar Goo Tak menelepon Detektif Park tapi mereka tidak melihat Goo Tak. Ruapnya Goo Tak berdiri di atap sebuah gedung untuk mengamati situasi dan memastikan Detektif Park tidak dibuntuti.
Goo Tak menyuruh Detektif Park berjalan ke arah taman. Lalu ia mengamati apakah Detektif Park diikuti orang. Ia tidak melihat Tae Soo yang bersembunyi di balik pilar. Tae Soo juga tidak bisa melihat Goo Tak.
Sambil berjalan, Detektif Park memberitahu Goo Tak mengenai Dokter Kim. Rupanya istri Dokter Kim dibunuh oleh pembunuh berantai. Dan ia memiliki daftar keluarga dan kerabat Dokter Kim. Goo Tak menyuruh Detektif Kim menaruh dokumen itu di tempat sampah agar mereka tidak terlihat bersama. Akan buruk akibatnya bagi Detektif Park jika ketahuan membantu Goo Tak.
Sebelum pergi, Detektif Park memberitahu Goo Tak bahwa ada seorang detektif yang melihat Jung Moon dalam rekaman CCTV sebuah kecelakaan yang terjadi 2 jam lalu (kecelakaan yang membuat Jung Moon bebas). Dalam rekaman itu juga terlihat Jung Moon dikejar beberapa mafia. Detektif Park bingung karena setahunya Jung Moon ditahan di penjara.
Goo Tak menyadari Jung Moon berhasil melarikan diri dari Dokter Kim. Ia berjalan menuju tempat sampah lalu berhenti ketika mendengar suara percakapan orang lain bocor ke teleponnya. Ia menyadari ada kemungkinan ia sedang disadap. Ia buru-buru berbalik dan pergi, tak jadi mengambil dokumen itu.
Tae Soo yang menunggu Goo Tak muncul, tidak melihat Goo Tak yang berjalan menjauh. Ia kehilangan jejak Goo Tak.
Goo Tak pergi menemui Yu Jin yang sudah kembali ke Seoul. Hidup Yu Jin sama sekali tidak lebih baik. Tapi bukan untuk itu Goo Tak datang. Ia meminta bantuan Yu Jin.
Jung Moon bersembunyi di sebuah gudang dan memperbaiki tongkat setrumnya. Ia menyalakan ponselnya dan mendengar pesan suara dari Yu Jin. Dalam pesan itu Yu Jin berkata ia tidak memiliki pilihan karena Gu Tak mengancamnya. Yu Jin berkata Goo Tak yang sudah merencanakan semuanya. Ia memberitahu Jung Moon alamat tempat tinggalnya.
Jung Moon segera menuju ke sana. Ia sempat berpapasan dengan seorang mafia anak buah Woong Chul. Mafia itu melapor pada Woong Chul. Woong Chul menyuruh anak buahnya mengikuti Jung Moon.
Goo Tak menelepon Komisaris Nam. Komisaris Nam menanyakan keadaan Goo Tak dengan khawatir dan menanyakan di mana ia sekarang. Goo Tak tidak memberitahunya. Ia bertanya apakah Komisaris Nam mempercayainya.
“Tentu, aku percaya padamu. Kau adalah orang yang paling kupercaya di dunia ini,” kata Komisaris tegas.
Goo Tak tersenyum dan berterima kasih. Ia meminta Komisaris Nam menjaga diri baik-baik. Ia bercanda bisa saja Komisaris tiba-tiba mati. Komisaris menangkap bahwa Goo Tak sedang mengucapkan kata perpisahan dengannya.
“Apa maksudmu mati? Aku masih memilikimu! Aku masih memilikimu, Goo Tak!”
Goo Tak menutup teleponnya.
Karena Goo Tak menggunakan ponselnya, Ahjusshi sekali lagi bisa melacaknya. Dan Tae Soo mengetahui di mana Goo Tak berada.
Jung Moon berjalan ke alamat yang diberikan Yu Jin. Yu Jin melihatnya lewat dan melaporkannya pada Goo Tak. Jadi Jung Moon sebenarnya sedang masuk perangkap Goo Tak.
Mereka tidak tahu bahwa pada saat yang sama mereka juga sedang diburu. Tae Soo hendak membunuh Goo Tak, Woong Chul hendak membunuh Jung Moon.
Jung Moon tiba di alamat tersebut dan menggedor pintu. Tapi pintu tidak dibuka, melainkan Goo Tak yang memanggilnya dari belakang. Jung Moon hendak menyetrum Goo Tak tapi Goo Tak memukulnya dan menyuruhnya berlutut.
Jung Moon berlutut. Goo Tak mengacungkan senjata padanya. Jung Moon bertanya mengapa Goo Tak menimpakan semua kejahatan padanya dan mengancam Yu Jin. Goo Tak balik bertanya mengapa Jung Moon membunuh puterinya yang tidak bersalah.
“Aku tidak ingat,” jawab Jung Moon.
Jawaban itu membuat Goo Tak makin marah. Ia menarik pelatuk.
Tapi belum sempat senjata meletus, Woong Chul memukul Goo Tak dengan keras. Lalu ia menyeret Jung Moon pergi.
Goo Tak hendak mengejar tapi Tae Soo juga tiba dan memukuli Goo Tak. Ia berkata ia akan mengambil apa yang sudah direnggut Goo Tak darinya.
Woong Chul memukuli Jung Moon. Ia bertanya mengapa Jung Moon membunuh Du Gwang padahal ia sudah berjanji pada Jung Moon akan menanyakan pada Du Gwang siapa yang sudah memerintahkan untuk membunuh Jung Moon.
Ia berkata mereka hampir menjadi teman tapi kenapa Jung Moon malah melakukannya. Jung Moon berkata ia berharap ia memang pembunuhnya. Meski ia membunuh, jika ia ingat mengapa ia melakukannya maka ia akan bisa mengerti.
Woong Chul bertanya apa Jung Moon tidak muak dengan alasan “tidak ingat” nya. Jung Moon berkata ia sudah muak, karena itu ia ingin mengakhirinya…sekarang. Woong Chul mengeluarkan pisau. Ia akan memenuhi keinginan Jung Moon itu.
Goo Tak berkata ia tidak melakukannya (tidak memerintahkan pembunuhan Jung Moon dan Tae Soo)tapi kenapa Tae Soo tak percaya. Tae Soo mengeluarkan senjata dan bertanya apakah Goo Tak memilliki kata-kata terakhir untuk diucapkan.
Goo Tak malah tertawa. Tae Soo bertanya apa Goo Tak benar-benar tidak mendalangi semua ini. Ia menyuruh Goo Tak meyakinkannya. Goo Tak berkata ia sudah tidak memiliki kekuatan untuk meyakinkan Tae Soo.
Woong Chul berkata ia akan membuat kematian Jung Moon cepat mengingat hubungan mereka. Jung Moon hanya pasrah dan siap mati.
Woong Chul malah tak tega dan meminta Jung Moon memikirkannya lagi agar bisa tetap hidup. Tapi Jung Moon memang tidak ingat.
“Kenapa kau tidak ingat?” seru Woong Chul frustrasi. “Meski kau harus membelah otakmu kau harus ingat!”
“Aku minta maaf…aku benar-benar…tidak ingat.”
Tae Soo juga terus mengorek pengakuan dari Goo Tak. Goo Tak mengiyakan semuanya. Bukankah itu jawaban yang ingin Tae Soo dengar?
Tae Soo mengacungkan senjatanya ke dahi Goo Tak dengan penuh kemarahan. Goo Tak menyuruh Tae Soo melupakan semua ucapannya. Tae Soo menurunkan senjatanya dan memohon agar Goo Tak meyakinkannya bahwa bukan Goo Tak dalangnya. Goo Tak hanya menatap Tae Soo dengan tenang,
Woong Chul berkata ia mengerti perasaan Jung Moon. Ia bangkit berdiri , bersiap menikam Jung Moon. Air mata Jung Moon mengalir. Woong Chul mengayunkan pisaunya.
Tae Soo bertanya apa ini yang Goo Tak inginkan. Ia meminta maaf lalu menarik pelatuk.
Darah menetes. Tapi itu bukan darah dari Goo Tak maupun Jung Moon. Itu adalah darah Komisaris Nam. Ia kehabisan darah dengan luka tikaman di perutnys di tempat pemancingan. Lalu tangannya terkulai. Komisaris Nam mati dibunuh.
Komentar:
Sepertinya yang semakin mencurigakan adalah Penuntut Oh. Kenapa ia begitu yakin Goo Tak yang mendalangi instruksi pembunuhan Jung Moon, Tae Soo, dan Woong Chul? Jika tujuannya hanya membubarkan tim bad guys, untuk apa repot-repot?
Dan lagi kesannya ia menginginkan Woong Chul dan Tae Soo untuk membunuh Jung Moon dan Goo Tak. Jung Moon aku bisa mengerti karena ia memang dituduh psikopat, tapi Goo Tak? Apa Goo Tak pernah membunuh hingga harus dibunuh?
Belum lagi kasus kematian Du Gwang yang aneh. Sepertinya Jung Moon yang memang membunuhnya, tapi atas pengaruh obat hingga ia tidak ingat apapun. Ditambah noda darah di tangannya. Lalu semua bukti itu. Itu sama saja dengan kematian Im Jeong yang semua bukti mengarah pada Hyeon Wu. Terlalu banyak bukti hingga mencurigakan. Apalagi tertuduhnya seorang psikopat. Seandainya Jung Moon memang pembunuh Hwayeondong atas pengaruh obat, ia tetap dengan rapi menutupi pembunuhan yang dilakukannya. Anehnya, tiba-tiba ia menjadi begitu “ceroboh”.
Rasanya terharu juga melihat Tae Soo dan Woong Chul begitu bimbang saat mereka hendak membunuh Jung Moon dan Goo Tak. Tampaknya mereka tidak yakini bahwa keduanya memang bersalah. Sepertinya sih mereka tidak akan jadi membunuh Jung Moon dan Goo Tak karena masih ada 1 episode lagi ;p
Tapi siapa yang membunuh Komisaris Nam? Jangan-jangan Penuntut Oh?
Cuman 11 episode mbk fanny?
BalasHapusWaaahhh sama sekali g ada romance2nya :D tapi tetep keren
Walau udah nonton dramanya tetep harus bc sinop dsn...
BalasHapusnonton dimana
HapusDrama nya keren bgt...!!!!!!!
BalasHapusAku belum punya eps 10..
BalasHapusTapi sinopsisnya udah ada rupanya,, makin seruuu
Apalagi Park Hae Jin oppa makin cakepp daahh
oh yah salam kenal yah Kak'Fanny
Mian selama ini aku cuman jadi silent reader aja,, hehe
Fighting terus kak dalam menampilkan all about korea yah :) gomawo ^,^ (kepanjangan,,hehe)
keren kak,bikin tegang.
BalasHapusapakah yg membunuh komisaris.Nam penuntut Oh?
atau mungkin penuntut Oh jg ikut terlibat dlm pembunuhan berantai Hwayeondong?
daripada menebak2 gk jelas mending ditunggu ja sinop terakhirnya.
bwt kak.fanny kayaou....makasih.
seru, bikin penasaran...
BalasHapuslanjutkan... ^^
aduh penasarannn banget
BalasHapusiihh.. terlalu banyak bukti
telalu banyak spekulasi
Min Young kau bakal nyesel setelah ini
duhh.. endingnya kuharap keluarga bad guys bersatu dan saling melindungi
kecewa Chif Nam tewas. hiks!
penuntut Oh jangan" dalangnya
kuharap ntar penahatnya orang yg terduga bukan orang yg ga terduga yg terkesan dipaksakan menjadi tersangka utama
Goo Tak nanti dapat 3 orang keluarga sekaligus pengganti Yu Jin
sebenarnya saya sangat penasaran dengan jung mon, apa karna di bawah pengaruh obat? atau memang dia bukan tersangka dan hanya dijadikan kambing hitam?
BalasHapussetuju dengan comment dari mba ella. moga go tak dapat 3 saudara dari pengganti yu jin...
the best deh buat yang nulis sinop nya :)
BalasHapusPnasaran
BalasHapusBaru lanjut baca lagi, keren mbak fany
BalasHapus